BANGKA TENGAH, lintasbabel.id - Kelompok Tani (Poktan) Karya Gemilang Desa Lubuk Besar Kecamatan Lubuk Besar Kabupaten Bangka Tengah sukses membudidayakan jagung pipil di areal perkebunan seluas 7 hektar.
Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman sangat mengapresiasi kesuksesan para petani jagung pipil ini. Dimana melalui pertanian jagung dan pertanian hortikultura pada umumnya, mampu meningkatkan perekonomian masyarakat paska tambang.
"Alhamdulillah ini merupakan sebuah usaha yang baik yang dilakukan teman-teman petani kita, terutama jagung pipil. Di lahan seluas tujuh hektar ini mampu menghasilkan jagung yang luar biasa," ujar Algafry pada Jumat (11/08/02022).
Dalam pengembangannya para petani dibina langsung dari penyuluh pertanian pemerintah Kabupaten, dan merupakan sebuah sinergitas yang baik yang harus dikembangkan.
"Dalam hal ini terjalin sinergitas yang baik antara petani dengan penyuluh kita, bagaimana menumbuhkan semangat para petani ini untuk meningkatkan memproduksi jagung pipil ini, dan ini sangat menguntungkan bagi para petani. Dimana dalam satu kilo jagung mampu di jual seharga Rp6 ribu, dan untuk jagung pipil yang sudah pecah mampu dijual seharga Rp10 ribu perkilonya," ungkapnya.
Lebih lanjut dikatakannya, sektor pertanian hortikultura merupakan sektor andalan pemerintah daerah dalam meningkatkan perekonomian masyarakat.
"Sektor pertanian hortikultura ini merupakan sektor andalan kita dalam menumbuhkan perekonomian masyarakat, dan pertanian hortikultura memiliki potensi besar untuk dikembangkan di Kabupaten Bangka Tengah," jelasnya.
Sementara itu, penyuluh pertanian Dinas Pertanian Kabupaten Bangka Tengah, Miwan mengungkapkan jika dalam panen kali ini, petani mampu memanen sebanyak delapan ton perhektarnya.
"Ini panen awal kita secara bertahap seluas dua hektar, dan nanti lima hektar lainnya menuju masa panen selanjutnya. Dalam satu hektar ini petani kita mampu memanen sebanyak delapan ton jagung pipil," ujar Mizwan.
Dirinya pun berharap, pertanian jagung pipil ini dapat terus berkembang di Kabupaten Bangka Tengah, mengingat jagung pipil ini memiliki nilai ekonomi yang cukup menjanjikan.
Dalam kesempatan ini, turut diserahkan berbagai bantuan pertanian, mulai dari bantuan bibit jagung pipil, bantuan pembangunan embung, dan lahan pertanian, serta berbagai bantuan lainnya.
Editor : Muri Setiawan