dr. Joko Ferdianto, Nakes di Babel Meninggal Dunia Terpapar Covid-19

BELITUNG, lintasbabel.id - Seorang tenaga kesehatan (nakes) dr Joko Ferdianto, meninggal dunia, Selasa (13/7/2021) dini hari. dr Joko menjadi nakes pertama yang meninggal dunia di Kabupaten Belitung, Provinsi Bangka Belitung, setelah berjuang melawan Covid-19.

"Pihak keluarga menyampaikan pasien memang sudah dites usap dengan hasil positif Covid-19," ujar Direktur RSUD Marsidi Judono Belitung, Hendra.

Baca Juga

Mengintip Keajaiban Alam di Sekitar Sheraton Belitung Resort

Joko meninggal dunia dalam usia 51 tahun pada pukul 02.34 WIB. Sehari-hari Joko bertugas di Puskesmas Desa Perawas dan diduga terpapar dari sejumlah pasien yang ditanganinya.

Hendra menuturkan, Joko tiba di RSUD Marsidi pukul 02:12 WIB dalam kondisi kritis karena nadi sudah tidak teraba. Selain itu, tekanan darah atau tensi tidak terukur.

Menurut dia, Joko Ferdianto merupakan tenaga medis pertama di daerah itu yang gugur setelah berjuang melawan Covid-19. Dari riwayat penyakit diketahui pasien memiliki gejala yang mengarah kepada Covid-19 salah satu yang paling menonjol yaitu diare.

Baca Juga

Pengabdian Masyarakat, Youth Activator Bawa Pemuda Indonesia dari Berbagai Provinsi ke Belitung

Joko sempat menjalani isolasi mandiri di rumah selama lima hari namun kondisinya terus mengalami perburukan. Setibanya di RSUD Marsidi, tim medis langsung melakukan tindakan resusitasi jantung namun upaya tersebut tidak berhasil.

"Di puskesmas yang bersangkutan juga melakukan vaksinasi Covid-19 dan penelusuran terhadap pasien-pasien Covid-19. Jadi tidak bisa dipastikan di mana kontaknya karena cukup banyak pasien yang ditangani, sehingga dinyatakan dr Joko Ferdianto adalah seorang pejuang Covid-19," ujar Hendra.

Editor : Haryanto