Setelah berhasil ditemukan, Sufani mengatakan jasad korban kemudian dievakuasi tim gabungan yang terdiri dari Pos SAR Mentok, BPBD, TNI-Polri, dan masyarakat setempat ke Puskesmas Sekarbiru Kecamatan Parittiga.
"Tim gabungan kemudian mengevakuasi ke rumah sakit terdekat (Puskesmas Sekarbiru) untuk dilakukan autopsi atau identifikasi, sembari menunggu kedatangan dari pihak keluarga. Kami mengucapkan terimakasih kepada masyarakat atas bantuan," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya seorang warga yang diketahui bernama Muhammad Teguh (25) asal Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung dikabarkan hilang saat memperbaiki mesin ponton jenis rajuk.
Korban terpleset hingga terjatuh lantaran ponton isap produksi timah jenis rajuk tempat ia bekerja secara tiba-tiba dihantam ombak besar.
Editor : Muri Setiawan