get app
inews
Aa Text
Read Next : Pecah Kongsi, Menhan Rusia Enggan Gunakan Jasa Tentara Bayaran Wagner Grup Lagi

Tak Takut Nuklir, Ukriana Siap Serang Wilayah Rusia

Minggu, 16 Juli 2023 | 14:14 WIB
header img
Pasukan Ukraina Bersiap Serang Wilayah Rusia. Foto: Twitter/ Volodymyr Zelensky.

KIEV, Lintasbabel.iNews.id - Panglima Angkatan Bersenjata Ukraina, Valerii Zaluzhnyi mengaku siap melanjutkan perang ke tahap berikutnya termasuk menyerang wilayah Rusia walaupun serangan tersebut dapat memicu penggunaan senjata nuklir oleh Rusia.

Dalam sebuah wawancara dengan Washington Post yang dilansir The Kyiv Independent, Jenderal Valerii Zaluzhnyi bersikukuh mempertahankan hak militer Ukraina untuk melakukan serangan balasan jauh ke dalam wilayan Rusia demi menghancurkan musuh.

Rencana penyerangan ini ditentang oleh negara-negara sekutu yang selama ini menyuplai persenjataan agar Ukraina mampu menangkal invasi Rusia yang sudah berlangsung lebih dari 500 hari. Amerika Serikat dan NATO selama ini hanya setuju mempersenjatai Ukraina untuk membebaskan wilayahnya yang diduduki Rusia, bukan untuk menyerang wilayah Rusia.

Akibatnya, jika bersikukuh melakukan invasi militer ke wilayah Rusia, dapat dipastikan Ukraina hanya dapat menggunakan senjata milik dalam negeri, yang dari sisi kualitas maupun kuantitas tidak cukup memadai untuk menahlukkan negeri Beruang Merah.

Negara-negara barat mengkhawatirkan jika serangan Ukraina ke wilayah Rusia akan memberikan alasan bagi presiden Vladimir Putin untuk menggunakan senjata nuklir. Meski demikian, NATO maupun AS juga memperingatkan Rusia untuk menggunakan senjata nuklir atau akan berhadapan langsung dengan  pasukan NATO.

Meski ditentang NATO, Jenderal Valerii Zaluzhnyi tetap berkeyakinan dapat menghancurkan Rusia untuk memastikan dimasa mendatang, negara adidaya tersebut tidak lagi dapat menyerang Ukraina maupun negara-negara disekitarnya lagi.

“Ini adalah masalah kami, dan terserah kami untuk memutuskan bagaimana menghancurka musuh ini. Adalah mungkin dan perlu untuk membunuh di wilayahnya dalam perang,” kata Zaluzhnyi kepada Washington Post sebagaimana dilansir The Kyiv Independent.

Ditambahkan Zaluzhnyi, pihaknya tidak mempermasalahkan jika sekutu mereka tidak mengijinkan penggunaan senjata barat dalam misi tersebut, dan berjanji hanya akan menyerang untuk melumpuhkan pasukan Rusia agar tidak lagi menyerang Ukraina di masa mendatang.

"Jika rekan kami takut menggunakan senjatanya, kami akan membunuh dengan senjata kami sendiri. Tapi hanya sebanyak yang diperlukan," kata Zaluzhnyi.

 

Editor : Muri Setiawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut