KIEV, Lintasbabel.iNews.id - Pengamat militer dari Modern War Institute, MIck Ryan memprediksi konflik bersenjata Ukraina-Rusia akan segera memasuki babak paling berdarah dan menyayat hati.
Serangan balik besar-besaran Ukraina akan berhadapan langsung dengan mobilisasi massal pasukan Rusia sehingga korban dalam jumlah sangat besar tidak akan terelakkan.
Analisa ini dikeluarkan oleh seorang Purnawirawan angkatan bersenjata Australia yang memiliki pangkat terakhir Mayor Jenderal dan aktif menyampaikan analisanya secara berkala sejak meletusnya perang agresi militer Rusia 24 Maret 2022 ke Ukraina.
Mengawali analisanya, Mick Ryan memaparkan bahwa sejak dua bulan terakhir, Rusia telah berupaya habis-habisan untuk melakukan serangkaian serangan ke wilayah timur Ukraina, dengan tujuan merebut wilayah dan melemahkan tentara Ukraina.
Editor : Muri Setiawan