PANGKALPINANG, Lintasbabel.iNews.id - Muhammad Fajri (26) atau yang sering disapa Fajri, pria obesitas yang sempat dirawat selama 14 hari di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta, akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya pada Kamis (22/6/2023). Kabar meninggalnya pria dengan bobot tubuh 300 Kilogram itu mengagetkan para tetangganya di Kelurahan Pedurenan, Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang.
Sebelum meninggal dunia, Fajri sempat mengalami kegagalan multi-organ. Dokter spesialis anestesi RSCM, Sidharta Kusuma Manggala yang menanganinya mengatakan bahwa Fajri sempat mengalami syok septik, yang kemudian memicu kegagalan pada sejumlah organ. Syok septik yang dialami Fajri terjadi akibat infeksi pada beberapa bagian tubuhnya.
Apa Itu Syok Septik?
Syok septik sendiri adalah tingkat paling parah dari reaksi ekstrem tubuh terhadap infeksi, yang berpotensi mengancam jiwa. Syok septik biasanya ditandai dengan tekanan darah yang menurun drastis.
Fajri diduga mengalami adanya permasalahan pada organ ginjal dan pencernaan, yang kemudian memicu syok septik tersebut. Dengan banyaknya permasalahan pada organ yang dialami Fajri, tim dokter menyebut dirinya mengalami kegagalan multi-organ hingga dirinya tutup usia.
Pada proses pemakaman, Tim Damkar secara langsung menggunakan alat khusus untuk menurunkan jenazah berbobot 300 kilogram itu berlangsung dramatis hingga Tim Damkar kewalahan.
Editor : Muri Setiawan