PANGKALPINANG, Lintasbabel.iNews.id – Harga jual Tandan Buah Segar (TBS) Sawit di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) cenderung fluktuatif. Adanya permasalahan tersebut, membuat Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Babel, Suganda Pandapotan Pasaribu, mengumpulkan sejumlah pemilik perusahaan sawit di Kepulauan Babel yang tergabung dalam Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki), di ruang Batu Rakit, Rumah Dinas Gubernur, Senin (12/6/2023).
Hal tersebut bertujuan untuk mencari solusi dan menyerap aspirasi dari sejumlah pimpinan perusahaan dan petani sawit tersebut, supaya sektor persawitan tidak menjadi salah satu penyumbang inflasi.
“Dua bulan ini, Kepulauan Babel jadi pengendali inflasi terbaik se-Indonesia. Ini belum pernah terjadi di Kepulauan Babel. April dan Mei kita terbaik di Indonesia. Tentunya ini tak lepas dari peran seluruh pihak dan stakeholder,” ucapnya.
“Saya mendapat keluhan, khususnya dari para petani, dimana Nilai Tukar Petani (NTP) masih rendah, terutama sawit, karena harganya yang memang fluktuatif,” katanya lagi.
Editor : Muri Setiawan