Perkaderan Aktif: HMI Babel Raya Tutup Tahun 2021 Dengan Produktif 

PANGKALPINANG, lintasbabel.id - Di penghujung tahun 2021, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Syahadah IAIN SAS Babel Cabang Bangka Belitung Raya, tetap konsisten produktif menyelenggarakan Basic Training LK-1.

Kegiatan Basic Training LK-1 sendiri, adalah kegiatan rutin yang diselenggarakan oleh HMI sebagai pintu gerbang bagi mahasiswa untuk dapat masuk dalam organisasi HMI. 

Baca Juga

Pernah Berorganisasi bukan Tanda Pernah Berkarya, Basit Cinda Dinilai Tak Layak untuk Ikut Pilkada

Basic Training LK-1 kali ini, diselenggarakan mulai tanggal 24 sampai 27 Desember 2021, bertempat di Sekretariat HMI Cabang Babel Raya yang beralamat di Selindung Baru Kota Pangkalpinang.

Produktifitas kegiatan tersebut terlihat dari antusiasme para peserta, yang merupakan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi yang ada di Bangka Belitung. 

Setelah kegiatan berakhir, peserta yang dinyatakan lulus mengikuti kegiatan tersebut berjumlah 15 orang.

Baca Juga

Mengintip Implikasi Mega Korupsi Proyek Tambang Timah Terhadap Laju Ekonomi dan Potensi Kriminalitas

Basic Training Lk-1 kali ini Mengusung tema “Revitalisasi nilai-nilai ke-Islaman, ke-Indonesiaan guna membina mahasiswa Islam berlandaskan Iman, Ilmu dan Amal”.

Tema tersebut berangkat dari permasalahan yang ada pada mahasiswa yaitu melemahnya kesadaran dalam mengedepankan nilai-nilai ke-Islaman dan memperjuangan nilai-nilai ke-Indonesiaan terkhusus bagi mahasiswa islam. 

Seperti yang dikutip dari pernyataan Ketua Umum HMI Cabang Babel Raya, Adhy Yos Perdana saat memberikan sambutan dalam Closing Ceremony kegiatan tersebut.

Baca Juga

Unstopable KOHATI dalam Katalisator Kebangsaan

"Mahasiswa islam diharapkan dapat berdiri secara otentik dalam keteguhan yang Hanief sebagai  manusia solutif dalam masyarakat dengan terus meneguhkan ajaran agama Islam ditengah era post truth," kata Adhy Yos.

Dengan diselenggarakannya kegiatan basic training LK-1 tersebut, diharapkan peserta kembali sadar akan pentingnya menjalankan nilai-nilai ke-Islaman dan memiliki nalar kritis dalam melihat permasalahan sosial yang berkembang saat ini.

Editor : Muri Setiawan