Apa itu Asam Benzoat, Senyawa yang Kerap Dipakai untuk Mengawetkan Makanan

PANGKALPINANG, Lintasbabel.iNews.id - Apa itu Asam Benzoat? Kamu bisa menemukan jawabannya, pada artikel berikut ini. Asam benzoat banyak digunakan pada industri manufaktur sebagai pengawet, penambah rasa atau aroma, juga untuk mengatur pH agar makanan awet (tahan lama).
Rumus asam benzoat adalah C7H6O2 (atau C6H5COOH). Senyawa ini berbentuk padatan kristal berwarna putih dan merupakan asam karbosilat aromatik yang paling sederhana.
Produk yang dihasilkan dari senyawa ini adalah makanan dan minuman, parfum, pewarna, obat oles, kosmetik, hingga pengusir serangga.
Asam Benzoat adalah senyawa alami yang bisa ditemukan pada buah seperti cranberry dan plum.
Azam benzoat hanya aktif dalam lingkungan asam dengan pH 2,5 - 4,5. Senyawa ini tergolong aman jika digunakan dalam jumlah kecil pada makanan. Untuk penggunaan sebagai pengawet makanan, asam benzoat digunakan dalam kadar 0,01 - 0,2 persen.
Asam benzoat biasanya ditambahkan ke dalam produk-produk yang mengandung air dalam bentuk sodium benzoat, seperti garam. Hal ini karena asam benzoat sulit larut dalam air.
Jika dikombinasikan dengan asam salisilat, senyawa ini umumnya tersedia dalam bentuk obat oles (topikal) untuk mengatasi iritasi dan peradangan kulit yang disebabkan oleh luka bakar, gigitan serangga, infeksi jamur, hingga eksim.
Asam benzoat sendiri bukan termasuk bahan kimia berbahaya, Tapi dia untuk orang-orang yang rutin terkena paparan asam benzoat, berisiko mengalami sejumlah gangguan kesehatan.
Resiko atau efek samping dari paparan asam benzoat, diantaranya:
Untuk keperluan medis, berikut ini jenis obat-obatan yang dapat berinteraksi dengan asam benzoat, yaitu:
Demikian ulasan tentang apa itu asam benzoat, semoga bermanfaat!
Editor : Muri Setiawan