BELITUNG TIMUR, lintasbabel.id - PT Pos Indonesia memberikan potongan harga pengiriman paket produk UMKM sebesar 10-15 persen. Setidaknya terdapat 266 Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di Kecamatan Manggar Kabupaten Belitung Timur, mendapat potongan biaya ini. Diskon ini diharapkan membuat harga produk UMKM Manggar lebih mampu bersaing.
Pemberian potongan harga pengiriman ini juga menindaklanjuti perjanjian kerjasama anata PT Pos Indonesia dan Kelompok UMKM Manggar Berdaya.
Pendatanganan dilakukan oleh Kepala Kantor Pos Tanjungpandan, Syifa Fauziyah dan Ketua UMKM Manggar Berdaya, Juliansyah di aula Pertemuan Kantor Camat Manggar, Kamis (24/6/21).
Kepala Kantor Pos Tanjungpandan, Syifa Fauziyah mengatakan, kerjasama ini untuk membantu tumbuh kembang UMKM di Kecamatan Manggar, khususnya pengiriman produk ke konsumen yang berada di luar Pulau Belitung.
“Sebagai BUMN dibidang kurir logistik, kita juga ingin berkontribusi membantu UMKM. Kita berikan bantuan tarif khusus UMKM,” kata Syifa.
Dengan adanya perjanjian kerjasama, anggota UMKM yang ada dibawah UMKM Manggar Berdaya akan diberikan potongan sebesar 10-15 persen saat mengirimkan produk UMKM melalui PT Pos Indonesia baik diseluruh ritel Kabupaten Beltim maupun Belitung.
Sebanyak 266 UMKM yang berada dibawah koordinator Manggar Berdaya, hanya tinggal menyebutkan keanggotaannya, ritel kantor pos tinggal memberikan diskon harga pengiriman.
“Contohnya untuk pengiriman ke Pangkal Pinang harga normalnya ditingkat ritel per kilogram Rp40 ribuan, jadi hanya Rp30 ribuan, kita berikan potongan sekitar 10 ribu, sekitar 10 – 15 persen per kilogramnya,” ungkap Syifa.
Ditambahkan Syifa, kerjasama ini menjadi pilot project untuk kerjasama dengan Kecamatan atau Kelompok UMKM lainnya di Kabupaten Beltim. Tidak menutup kemungkinan, jika proyek percontohan ini berhasil PT Pos akan kerjasama dengan yang lain.
“Ini awal dulu. Kita menantikan kerjasama dengan UMKM Kecamatan lainnya. Karena kami juga dituntut untuk eksis dan berkontribusi bagi UMKM dan daerah,” ujar Syifa.
Editor : Muri Setiawan