Informasinya, orang Bunian begitu ditakuti karena suka menculik anak-anak dan sering menyesatkan orang di hutan belantara. Mereka dipercayai suka keluar dari hutan ketika menjelang waktu magrib. Karena mitos ini, anak-anak dilarang keluyuran di luar dumah saat maghrib.
Selain itu, orang Bunian dipercaya suka menyesatkan manusia di hutan. Biasanya, saat hari menjelang Magrib, akan tercium aroma harum masakan. Itu adalah pancingan pertama orang Bunian, sekaligus undangan kepada yang tersesat untuk masuk ke perkampungannya.
Mereka yang disesatkan biasanya merasa diterima oleh komunitas masyarakat desa yang ramah. Mereka pun menganggap perkampungan orang Bunian sebagai perkampungan biasa dengan rumah-rumah dan fasilitas umum.
Tak jarang, mereka yang disesatkan digoda hingga mau hidup dan berkeluarga di alam orang Bunian. Mereka lupa pada dunia aslinya, karena kampung Bunian sangat indah, hingga akhirnya manusia yang tersesat itu terlena dan melupakan kampung halamannya. Manusia yang telah dibawa orang Bunian biasanya baru bisa kembali ke dunia nyata setelah dilepaskan. Pada banyak kasus, kondisi fisik dan jiwa orang yang dikembalikan ke dunia nyata seperti tidak waras lagi.
Editor : Muri Setiawan