BANGKA, Lintasbabel.iNews.id - Seorang remaja putri, warga lingkungan Matras Kecamatan Sungailiat Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), terjebak di dalam talud pemecah ombak di kawasan Pantai Matras, Senin (14/11/2022) malam.
Diketahui, remaja putri tersebut sebelumnya hendak mengambil kunci motor yang terjatuh di sela-sela talud, yang merupakan susunan batu gunung tersebut.
Nahas, bukannya berhasil mengambil kunci motor. Remaja putri ini justru terperosok ke dalam bebatuan talud, hingga membuat dirinya tak bisa keluar.
"Seorang warga Matras, terjebak di dalam batu talud yang ada di Pantai Matras. Kronologis dia mengambil kunci motor yang terjatuh," kata Ketua Laskar Sekaban, M Achin dalam keterangannya.
Tim SAR dari BPBD Kabupaten Bangka bersama aparat berwajib, mengerahkan satu unit eksavator atau alat berat untuk mengevakuasi korban.
Banyaknya warga yang ikut menyaksikan proses evakuasi, membuat petugas sedikit kesulitan. Petugas memberikan selangoksigen kepada korban, karena melihat kondisinya susah bernafas.
Sekitar pukul 19.10 WIB, remaja putri tersebut akhirnya berhasil diselamatkan, dalam kondisi lemas.
Selanjutnya, petugas memberikan alat bantu oksigen untuk membantu pernafasan korban, dan melarikannya ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut.
Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui pasti identitas dari remaja putri tersebut.
Netizen Heran
Informasi remaja putri terjebak di Talud Pantai Matras langsung viral di media sosial. Para netizen heran bagaimana bisa korban sampai terjebak di talud tersebut.
"Anehh, pdhal batu tanggul ombak tu rapet bener, cmna pck masuk (Aneh, padahal batu tanggul ombak itu rapat benar, bagaimana bisa masuk)," tulis pemilik akun Facebook Sucii Eryanii, mengomentari postingan Jok Bangka.
"Cm mne pck masuk kdlm tu (bagaimana bisa masuk ke dalam itu)," tulis Febby Viona.
Sementara, netizen lainnya memberikan informasi terkait identitas korban.
"Anak bik nunuy org matras... Anak e kawan tante ko... Ntah ngapa pcak cmtu masuk batu mungkin bjlan diatas batu tegelincir," tulis Rachelda Adri.
Editor : Muri Setiawan