Siapa Pemilik Hotel Termahal di Indonesia? Ternyata Seorang Taipan Media Nasional

JAKARTA, Lintasbabel.iNews.id - Pemilik hotel termahal di Indonesia jarang sekali diketahui oleh masyarakat di Indonesia. Begitupun dengan hotel termahal, sebagian besar kita mengira hotel tersebut adalah hotel bintang lima.

Namun ternyata, di Indonesia sudah hadir hotel bintang enam pertama. Jangan ditanya soal biaya menginap disini per malamnya, karena hal itu sesuai dengan beragam pilihan room & suite serta fasilitas yang ditawarkan untuk memanjakan para tamunya.

Hotel tersebut adalah Park Hyatt Jakarta, sebuah modern luxury hotel sekaligus hotel bintang enam pertama di Jakarta. Dalam peluncurannya, kehadiran Park Hyatt Jakarta sampai menyita perhatian Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno.

Park Hyatt Jakarta merupakan satu dari dua hotel yang dikembangkan oleh MNC Land yang juga mendapatkan penghargaan dari Exquisite Awards 2022. Hotel ini merupakan Park Hyatt ke-46 di dunia sekalugus pencapaian yang sangat luar biasa untuk MNC Land yang juga tengah fokus mengembangkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) MNC Lido City di Bogor. 

Menurut Sandiaga, dibukanya hotel dengan konsep modern luxury ini menjadi angin segar bagi industri perhotelan di Indonesia, khususnya di Jakarta. Dengan kondisi sektor pariwisata yang sempat mati suri usai dihantam pandemi Covid-19, hadirnya Park Hyatt Jakarta membuktikan bahwa Indonesia mampu untuk bangkit kembali.

"Tadi kita lihat video fasilitas yang ditawarkan Park Hyatt Jakarta. Ini sangat luar biasa, menunjukkan bahwa Indonesia punya fasilitas kelas dunia," kata Sandiaga Uno dalam acara Grand Launching Park Hyatt Jakarta, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat (8/7/2022) lalu.

Lantas, siapa pemilik hotel termahal di Indonesia? Ternyata big bos Park Hyatt Jakarta adalah Hary Tanoesoedibjo, Executive Chairman MNC Group.

Melalui PT MNC Land Tbk (KPIG), ayah dari Wakil Menteri Pariwisata Angela Herliani Tanoesoedibjo ini mendirikan hotel bintang 6, Park Hyatt di pusat kota Jakarta dengan total investasi senilai Rp 2,8 triliun. 

“Keunggulannya banyak, di pusat Jakarta, dan view-nya bagus, ada Monas, dan juga F&B (beragam). Kamar–kamarnya juga besar–besar,” kata Hary, Jumat (8/7/2022). 

Editor : Muri Setiawan