Dies Natalis ke-18 IAIN SAS Babel, Siapkah IAIN Bertransformasi Menuju UIN di tahun 2025

Dan dalam perayaan momentum dies natalis kali ini IAIN SAS Babel tepat berusia 18 tahun berdiri di Provinisi Kepulauan Bangka Belitung sehingga hal ini, bukanlah usia yang muda. Sekiranya ini menjadi perenung untuk kita bersama dalam memperingati harlah IAIN SAS Babel tentang apa yang telah kita perbuat untuk lembaga, daerah serta bangsa dan agama bagi yang sedang berproses dan mengabdi didalamnya.
Dalam momentum hari lahirnya kampus kali ini serta dengan bergantinya juga formasi pimpinan kampus, saya selaku Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa berharap dalam momentum kali ini bukan hanya sebatas seremonial biasa akan tetapi mampu untuk kita bersama-sama untuk merefleksikan kembali ingatan kita bersama tentang hal apa yang telah kita perbuat bersama bagi kemajuan kampus.
Maka dengan ini harapan saya, seluruh civitas akademik mampu menjaga komitmen untuk mempertahankan nilai-nilai integritas, dan mampu mencontoh sikap tauladan dari Syaikh Abdurrahman Siddik dalam menebarkan hal-hal yang bermanfaat bagi pembangunan daerah serta bangsa dan agama, dan juga mampu istiqomah dalam menegakkan amar ma'ruf nahi mungkar serta mampu untuk berkolaborasi melakukan pembaharuan didalam kampus dan dapat menyeimbangkan antara peningkatan kualitas serta kuantitas mahasiswa, juga dapat mampu merealisasikan pembangunan untuk mempersiapkan transformasi IAIN Menuju UIN di tahun 2025.
Artikel ini ditulis oleh: Okta Renaldi/ Dema IAIN SAS Babel.
Editor : Muri Setiawan