PANGKALPINANG, lintasbabel.id - Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan (DJPb) Kepulauan Bangka Belitung (Babel) akan melakukan pemasaran awal Surat Berharga Negara (SBN) Obligasi Negara Ritel atau ORI 022. Hal ini disebut-sebut akan membuka peluang investasi baru di daerah.
"Tingkat suku bunganya sangat bersaing kemarin saja sebelum ORI 022 ini bunganya 5,9 persen per tahun. Kalo kita ikut investasi SBN ORI 022 ini maka kita ikut berkontribusi dalam pembangunan nasional, karena dana terhimpun dari penjualan SBN ini menjadi bagian APBN kita," kata Kepala DJPb Babel, Edih Mulyadi, di Kota Pangkalpinang, Selasa (20/9/2022).
Diketahui, pemasaran SBN ini sendiri mulai berlaku tanggal 26 September-10 Oktober 2022. Kota Pangkalpinang menjadi salah satu objek free marketing SBN ORI 022 DJPPR.
"SBN ini adalah sejenis obligasi yang dijamin oleh negara dan penerbitnya juga negara yang bisa dibeli masyarakat investor Warga Negara Indonesia atau siapapun untuk mendapatkan, sama seperti kita membeli obligasi pasti mendapatkan return atau bunga setiap bulan," katanya.
Ia memastikan, obligasi ini diterbitkan oleh negara, dan keamanannya pasti terjamin serta anggaran termasuk membayar bunganya disediakan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Edih menjelaskan, penerbitan SBN ritel ini sudah dilakukan sejak 2006 yang sudah mencapai 537.261 investor.
"Makin kesini makin intensif, apalagi dibentuknya DJPPR kita makin profesional di dalam mengelola APBN. Ini maka kita undang mitra Kemenkeu dan satuan kerja Pemda, setidaknya tahu bahwa pemerintah menerbitkan ORI 022 mendapatkan pembiayaan APBN kita," ucapnya.
Ia menambahkan, DJPb Babel sangat mendukung suksesnya program ini.
"Ini bentuk kolaborasi Kemenkeu di Babel ikut mendorong suport DJPPR memasarkan SBN ORI 022," ujarnya.
Editor : Muri Setiawan