Diduga Akibat Korsleting Listrik, Ruko Elektronik di Bangka Barat Terbakar

BANGKA BARAT, lintasbabel.id - Sebuah ruko elektronik yang terletak di jalan Mayor Syafrie Rahman, Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka Barat, terbakar pada Rabu (14/9/2022) sore. Sementara, untuk penyebab kebakaran ruko milik Afuk tersebut diduga akibat korsleting listrik.

Petugas saat berusaha memadamkan api, sementara pemilik dan pegawai ruko berusaha menyelamatkan barang-barang. Foto: lintasbabel.id/ Rizki Ramadhani.

Baca Juga

Rumah Lansia Terbakar, Bangunan Rata dengan Tanah

Menurut Asak warga sekitar, peristiwa kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 17.30 WIB. Dirinya mengatakan saat peristiwa kebakaran pemilik sedang tidak berada di ruko. 

"Pukul setengah enam gitulah, kalau api tidak besar tapi asap mengebul. Rasaku karena (diduga) konsleting listrik dalam Ruko itulah. (Penghuni) tidak ada, lagi sembahyang di klenteng sekitar pukul setengah lima," ujar Asak. 

Baca Juga

Pantang Pulang Sebelum Padam, Personel Gabungan Masih Berjibaku Padamkan Api Hutan Lindung Koba

Petugas pemadam kebakaran dibantu oleh masyarakat sekitar bahu membahu memadamkan kobaran api dan mengevakuasi barang-barang elektronik yang ada di dalam ruko. 

"Toko ini sehari-hari menjual barang-barang elektronik. Di dalam ruko hanya ada dua orang dua laki bini, syukur dua-duanya selamat," ucapnya. 

Sementara, Kabid Pemadam Kebakaran Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Bangka Barat Zulkarnain menyampaikan penyebab kebakaran diduga akibat korsleting listrik. 

Baca Juga

Lahan Hutan Kota Seluas 10 Hektare Terbakar, Jalan By Pass Koba Tertutup Asap Tebal

"Diduga akibat korsleting listrik, dari beban kabel listriknya terlalu besar dan menyambar barang-barang yang mudah terbakar karena toko ini menjual alat elektronik. Kita terima laporan jam 17.45 kita langsung ke lokasi baru berupa asap dan sempat membesar. Kerugian sendiri karena ada barang dagangan ditambah barang pribadi perkiraan kita tadi tanya pemilik sekitar Rp90 jutaan," kata Zulkarnain. 

Beruntung tidak ada korban jiwa atas peristiwa tersebut. Kobaran api berhasil dipadamkan sekitar satu jam kemudian setelah dua unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan.  

Editor : Muri Setiawan