Sejarah Ruangguru
Berdirinya Ruangguru bermula dari keprihatinan Belva pada sistem pendidikan. Menurut Belva, banyak anak-anak Indonesia yang punya potensi besar, namun tak punya banyak kesempatan untuk berkembang. Kualitas pendidikan yang rendah jadi faktor utamanya.
Bahkan pendidikan di kota besar seperti Jakarta saja, jauh tertinggal dengan pendidikan di negara-negara maju.
"Salah satu Professor dari Harvard University, dia bikin artikel menghitung level pendidikan anak-anak Jakarta itu di mana lalu dibandingkan negara maju," kata Belva dalam acara DBS Asian Insight Conference, Februari 2019 silam.
Ternyata, untuk mengejar ketertinggalan, Indonesia butuh waktu 128 tahun. Penyebabnya, tentu saja mulai dari infrastruktur sekolah yang memadai, kurangnya guru yang berkualitas, hingga minimnya buku bacaan.
Sampai pada satu hari, Belva mencoba untuk mengaplikasikan penggunaan teknologi untuk sarana belajar dan mengajar. Tentu saja ide tak datang dari langit, tetapi hasil dari proses diskusi yang tak sebentar.
"Kita bisa tahu cara memecahkan suatu masalah setelah kita coba dan dapat feedback-nya, terus sembari kita ngobrol di warung-warung, dengan siswa, kepala sekolah, hingga Kemendikbud," kata Belva.
Editor : Muri Setiawan