get app
inews
Aa Read Next : Berpotensi Rusak Jalan Bencah-Tepus, Tambang Timah Liar Akhirnya Ditertibkan Polisi

Polairud dan Tim SAR Terus Mencari Keberadaan Nahkoda Kapal Tugboat yang Hilang Misterius

Senin, 15 Agustus 2022 | 12:57 WIB
header img
Polairud Polres Bangka Selatan Dan Tim SAR Gabungan saat berada di lokasi Kapal TB Chia 01 di Perairan Pulau Lepar. (foto: Istimewa)

BANGKA SELATAN, lintasbabel.id - Personel Polairud Polres Bangka Selatan (Basel) bersama Tim SAR Gabungan melakukan pencarian nahkoda kapal Tugboad TB Chia 01, yang hilang secara misterius di Perairan Pongok Kecamatan Kepulauan Pongok Kabupaten Basel Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel).

 


Nahkoda Kapal TB Chia 01 dikabarkan hilang di perairan Laut Jawa. (Foto: dok/basarnas pangkalpinang)

 

Nahkoda yang diketahui bernama Puput Bambang SN (33) warga Makassar, Sulawesi Selatan tersebut tiba-tiba hilang pada Jumat (12/08/2022).

Kapolres Bangka Selatan, AKBP Joko Isnawan Melalui Kasat Polair AKP Rio Pranata Tarigan mengatakan, Kapal yang dinahkodai oleh lelaki naas tersebut bertolak dari Pelabuhan Cilegon Banten pada 11 Agustus 202 menuju Pelabuhan Pangkal Balam Pangkalpinang. 

"Namun, saat berada di sekitar perairan Pulau Lepar Bangka Selatan, Sabtu 13 Agustus 2022 sekitar Pukul 07.00 WIB diketahui Nakhoda tidak ada dikamar maupun diseluruh ruangan kapal dan sudah dilakukan pencarian oleh crew kapal namun nahkoda tersebut tidak ditemukan. Nakhoda tersebut terakhir kali terlihat pada 12 Agustus 2022 Pukul 23.00 WIB sedang tidur di kamar kapal," katanya, Senin (15/08/2022).

Kapal tersebut, kata dia selanjutnya langsung lego jangkar di sekitar perairan Pulau Lepar Bangka Selatan dan crew kapal langsung melaporkan kejadian tersebut kepada pihak perusahaan. 

"Pihak perusahaan langsung menghubungi Kantor SAR Pangkalpinang guna meminta pertolongan," ucapnya.

Kasus tersebut, lanjut dia saat ini sudah ditangani Direktorat Polairud Polda Babel.

"Peran kami hanya membantu pencarian bersama rekan-rekan dari Tim SAR Gabungan. Rencana awal tim SAR gabungan akan melakukan pencarian korban selama 3 hari berturut turut menggunakan Kapal Nelayan KM Trijaya-1. Jarak dari Unit Siaga SAR Toboali menuju Lokasi Kejadian 137°/31 Nm," ungkapnya.

Ia berharap upaya Tim SAR Gabungan dalam melakukan pencarian nahkoda hilang tersebut segera membuahkan hasil.

 

Editor : Muri Setiawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut