Kebutuhan Oksigen Berkurang, RSUD Bangka Tengah Pastika Stok Aman

Rachmat Kurniawan
Kabid Pelayanan dan Kefarmasian RSUD Bangka Tengah, Aries Noordiyanto. (Foto : lintasbabel.id/Rachmat Kurniawan).

BANGKATENGAHlintasbabelid - Permintaan kebutuhan oksigen mengalami penurunan, seiring menurunnya jumlah pasien Covid-19 yang di rawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bangka Tengah. Namun demikian pihak rumah sakit terus melakukan pemantauan, guna memastikan kebutuhan oksigen aman bagi para pasien Covid-19 yang menjalani perawatan.

"Untuk kebutuhan oksigen kami saat ini dibandingkan bulan Agustus lalu menurun. Dimana 100 tabung hanya bisa digunakan selama satu hari atau dua hari, tetapi sekarang ini perharinya hanya 30 sampai 40 tabung saja yang digunakan untuk pasien isolasi," ujar Kepala Bidang Pelayanan Medis dan Kefarmasian RSUD Kabupaten Bangka Tengah, Haris Noordiyanto pada Rabu (29/09/2021).

Aries menuturkan, kebutuhan oksigen terjadi peningkatan apabila ada pasien yang memebutuhkan perawatan intensife atau berada di ruang ICU.

"Kebutuhan oksigen ini tergantung dengan pasien yang di rawat di ICU dan kondisi pasien saat ini tidak tinggi jika dibandingkan kemarin yang masuk ICU. Dan Alhamdulillah untuk ketersediannya oksigen saat ini aman dan terkendali," kata Aries.

Ia menyebutkan terkait suplai oksigen pun saat ini sudah banyak tersedia dan lebih mudah didapatkan.

"Ya memang stok okigen saat ini banyak yang didukung pihak distribusi yang juga tinggi. Dan kami juga baru saja mendapat bantuan dari PT Timah sebanyak 150 tabung okigen isi ulang," ucapnya. 

 

Editor : Haryanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network