Dia juga menjelaskan, para calhaj diwajibkan sudah mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 dosis 1,2 dan 3, bagi yang tidak ada halangan untuk vaksinasi.
Masih di suasana Pandemi Covid-19 ini, lanjut dia, untuk kuota calhaj Babel tahun ini kuota yang diberangkatkan setengah dari biasanya. Untuk itu, pihaknya meminta calhaj yang belum bisa berangkat tahun ini agar bersabar.
"Kebijakan ini bukan dari negara Indonesia, tapi semua dari Arab Saudi. Lalu provinsi kita ini menjadi embarkasi dan embarkasi transit, artinya selama pelaksanaannya jamaah kita tidak istirahat di Palembang," terangnya.
"Jadi istirahatnya di Asrama Haji kita Babel, berangkat ke Palembang istirahat sesaat, kemudian langsung berangkat ke Arab Saudi, maka seluruh administrasi dan yang lain diselesaikan di Embarkasi Babel seperti pembagian identitas, uang saku, dan lainnya," pungkasnya.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait
