BANGKA BARAT, lintasbabel.id - Petugas gabungan dari Satpolair Polres Bangka Barat, Pos TNI AL Muntok, KSOP Muntok dan Basarnas, masih berupaya mencari keberadaan satu ABK KMP Musi 1 yang masih hilang. Sebanyak 2 unit kapal patroli, dan satu kapal karet milik Basarnas, dikerahkan menyisir perairan di sekitar lokasi kejadian.
"Ini masih terus dilakukan pencarian untuk area pencarian ini dari 2 mil, tapi sekarang terus dilakukan hingga ke perairan Tanjung Ular berjarak sekitar 10 mil," ujar Kasat Polair Polres Bangka Barat, AKP Candra Wijaya, Selasa (21/9/2021).
Namun tim gabungan masih belum menemukan hasil, pencarian akan dilanjutkan pada Selasa siang.
"Kami hentikan sementara dulu, kami lanjutkan lagi setelah Dzuhur, untuk proses pencarian ini, akan terus kami lakukan selama tujuh hari guna menemukan korban," ucapnya.
Selain itu, Kasat Polair mengatakan kemungkinan korban Jatmiko (35) bisa ditemukan dalam beberapa hari kedepan, setelah mengapung ke permukaan laut.
"Tadi dilakukan pencarian tapi gak ketemu, kemungkinan korban ini masih berada di dasar laut. Untuk mengapung itu biasanya butuh waktu satu hari, nanti akan mengapung kalau korban tenggelam. Berdasarkan pengalaman, baru dapat atau ketemu korban tenggelam itu, sekitar dua atau tiga hari karena korban sudah mengapung," katanya.
Sebelumnya, Kapal sekoci milik KMP Musi 1 yang ditumpangi oleh Jatmiko dan empat rekannya, mengalami insiden terbalik dan tenggelam di perairan Tanjung Kalian, Pada Senin (20/9/21) kemarin. Empat orang selamat dalam kejadian itu.
Editor : Haryanto
Artikel Terkait
