Hariyati memprediksi bila permintaan cincau akan terus meningkat sepekan menjelang datangnya Hari Raya Idul Fitri, layaknya tahun-tahun sebelumnya. Setelah itu, perlahan permintaan akan menurun dan produksinya juga dikurangi.
Pasalnya jika sudah mendekati lebaran, banyak masyarakat yang sudah mudik ke kampung halaman masing-masing. Hal itu membuat pembelian juga menurun.
"Permintaan banyak ini biasanya masih terus bertahan sampai pertengahan dan menjelang akhir Ramadan," ujar dia.
Satu kotak cincau yang diproduksinya dijual seharga Rp 50.000, ia menyebut harga itu sama dengan saat dijualnya sebelum Ramadan. Harga tersebut dinilai normal karena memang bahan bakunya yang tak tergolong sulit, dengan harganya yang relatif stabil.
"Untuk bahan baku daun cincau saya ambil dari Ponorogo. Kebetulan saat ini harganya masih stabil. Maka harga jualnya juga bisa tetap," tutupnya.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait