PANGKALPINANG, Lintasbabel.iNews.id - Tabel Periodik, pengertian, unsur dan cara membacanya, bisa kamu simak di dalam artikel berikut ini. Simak terus sampai selesai, ya!
Tabel periodik di sini adalah terkait dengan mata pelajaran Kimia untuk siswa SMA. Terkadang banyak siswa yang mengeluhkan betapa sulitnya membaca Tabel Periodik. Padahal, jika memahami secara serius itu sangat gampang sekali.
Pengertian Tabel Periodik
Tabel Periodik adalah tabel yang isinya susunan atau urutan unsur-unsur kimia sesuai dengan golongan dan periodenya, atau berdasarkan nomor atom yang dimiliki. Unsur atau nomor atom yang ada di tabel periodik biasanya ditulis berupa singkatan, contohnya Ag (perak), H (hidrogen), Cu (emas), dan lain sebagainya.
Tabel Periodik sendiri dibagi menjadi 4 blok, yakni:
- Blok s, berisi unsur logam alkali dan alkali tanah.
- Blok p, berisi unsur metaloid yang terdiri dari 6 golongan, yaitu 13 golongan sampai 18 sesuai dengan ketentuan IUPAS, mulai dari 3A sampai 8A.
- Blok d, berisi logam transisi terdiri dari 3 sampai 12 golongan, mulai golongan 3B sampai 2B.
- Blok f, tidak memiliki nomor golongan yang terdiri dari lantanida dan aktinida.
Unsur-Unsur Tabel Periodik
Tabel Periodik memuat berbagai jenis unsur, yakni logam, semilogam, logam transisi, logam post transisi, hingga nonlogam. Berikut penjelasannya:
1. Unsur Logam
Unsur logam dibagi menjadi logam utama, logam transisi, logam post transisi, dan deret aktinida-lantanida.
2. Unsur Semilogam
Unsur ini disebut juga metaloid, yang merupakan perpaduan antara logam dan nonlogam.
3. Unsur Nonlogam
Unsur nonlogam berada di golongan A, yaitu I A (hidrogen), IV A (karbon), V A (nitrogen dan fosfor), VI A (oksigen, sulfur, dan selenium), VII A (fluor, klor, brom, iodin), dan semua golongan VIII A.
Cara Membaca Tabel Periodik
Tabel Periodik unsur Kimia lengkap. Foto: net.
Berikut ini cara mudah membaca Tabel Periodik, yaitu:
1. Membaca dari kiri atas ke arah kanan bawah
Semakin ke kanan, nomor atom akan semakin besar. Semakin ke kanan dan ke bawah tabel, menunjukkan penambahan massa atom dari unsur kimia.
2. Pahami unsur kimia
Perlu diingat bahwa setiap unsur kimia mengandung 1 proton yang lebih banyak dibandingkan dengan sebelah kiri tabel periodik.
3. Ketahui golongan atom dengan sifat kimia dan fisik yang serupa
Perhatikan warna-warna yang ada di dalam tabel periodik, ternyata warna tersebut tidak sembarangan dibuat, tapi mengandung arti. Dimana pada kolom vertikal dan horizontal warnanya akan sama, yang berarti memiliki kemiripan sifat.
4. Perhatikan ruang kosong
Ruang kosong dalam tabel periodik digunakan untuk memberikan ruang pada unsur kimia ketika terjadi penambahan.
5. Setiap baris di tabel disebut periode
Setiap unsur kimia pada satu periode mempunyai orbital atom sama, dimana orbit itu akan menjadi jalur elektron-elektron. Nah, jumlah orbital tersebut akan menyesuaikan dengan jumlah periode pada tabel periode, misalnya ketika ada 7 baris itu artinya ada 7 periode.
6. Ketahui perbedaan logam, metaloid, dan nonlogam
Hal ini dapat dilihat dari perbedaan warna di tabel periodik. Unsur logam biasanya ada di sebelah kanan, nonlogam di sebelah kiri, dan unsur semilogam terletak di tengah-tengah antara logam dan nonlogam.
Nah, itu tadi penjelasan tentang Tabel Periodik, pengetian, unsur dan cara membacanya. Semoga bermanfaat!
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait