Pada kesempatan ini, Aan juga mengajak untuk membangun kolaborasi yang baik dalam hal mengantisipasi datangnya bencana, ia menuturkan bahwa bencana merupakan hal yang tidak bisa diprediksi sehingga diperlukan tindakan preventif dalam menghadapinya.
“Di kita pun, kita tidak menunggu bencana datang, tetapi tindakan preventif apa yang akan kita lakukan, karena itu peran semua pihak, baik dari Basarnas, Kepolisian, Pemerintah Daerah, TNI, masyarakat maupun generasi muda semua harus berkolaborasi, bersinergi bersama dalam rangka mengantisipasi bencana," tutur Aan.
Diakhir arahannya, Aan memberikan motivasi dan dorongan kepada generasi muda Belitung Timur untuk terus mengikuti kegiatan-kegiatan yang positif karena nantinya pengalaman dan ilmu yang didapatkan akan bermanfaat untuk diri mereka sendiri maupun lingkungan sekitar.
Aan turut berpesan kepada pembina diklat untuk selalu menanamkan nilai-nilai budi pekerti serta menanamkan mental yang kuat sehingga nantinya siswa-siswi yang mengikuti diklat bisa menjadi generasi muda yang tangguh dan peduli terhadap sesama.
“Karena itu mental, kepribadian, integritas dan moral yang baik akan menjadikan kalian manusia-manusia yang tangguh dan di pusat pedidikan seperti inilah kalian dididik menjadi generasi tangguh dengan rasa kepedulian terhadap sesama," tuturnya.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait
