JAKARTA, Lintasbabel.iNews.id - Akhirnya terungkap, kenapa posisi gerai Indomaret dan Alfamart yang selalu berdekatan. Sejumlah alasannya bisa Anda simak dalam ulasan berikut ini.
Indomaret dan Alfamart, saat ini kian menjamur di beberapa kokta di Indonesia. Tak terkecuali di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel).
Disadari atau tidak, posisi kedua gerai minimarket modern tersebut kerap berdekatan. Kalau pun tak selalu, posisinya tidak terlalu jauh antara keduanya.
Kenapa Indomaret dan Alfamart Selalu Berdekatan
Posisi gerai Indomaret dan Alfamart yang selalu berdekatan ini tentunya bukanlah tanpa alasan. Ternyata, kedua bisnis ritel tersebut sengaja memilih lokasi yang berdekatan bahkan ada yang bersebalahan, sebagai salah satu strategi marketing.
Tujuannya tak lain untuk memperoleh permintaan pasar yang lebih besar. Hal ini bisa dikulik dengan pendekatan Hotelling Theory, dimana turunan dari teori tersebut menjelaskan metode menguasai pasar seluas-luasnya, dengan letak lokasi yang saling berdekatan.
Walaupun keduanya memiliki jenis bisnis yang sama. Pemilihan lokasi yang berdekatan justru guna mencari titik kesimbangan (equilibrium), demi merebut pasar dari kompetitor yang sudah ada.
Dengan begitu, setidaknya kedua bisnis tersebut akan menghasilkan persentase keuntungan sebesar 50:50.
"Sebenarnya ketika Alfamart duluan yang datang ke lokasi, maka sebenarnya Alfamart sedang membangun ekosistem demandnya, nah ketika sudah terbentuk, maka Indomaret tidak perlu repot melakukan survei demand, sehingga dia ambil lokasi di situ, karena marketnya sudah dibentuk oleh Alfamart," kata Pakar Marketing dan Managing Partner Inventure, Yuswohady kepada MNC Portal Indonesia beberapa waktu lalu.
"Sebaliknya juga gitu, ketika Indomaret datang duluan di suatu kawasan dan marketnya terbentuk, maka itu akan membuat Alfamart datang," katanya lagi.
Di sisi lain, cara ini juga dapat menghemat anggaran riset. Pasalnya, keberadaan suatu gerai di lokasi tertentu menunjukkan bahwa lokasi tersebut telah lolos uji kelayakan bisnis dan memiliki potensi pasar yang besar.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait
