BANGKA TENGAH, lintasbabel.id - Tingginya intensitas hujan di tambah dengan pasangnya air laut, membuat beberapa kecamatan di Kabupaten Bangka Tengah terancam banjir rob. Mengantisifasi hal tak diinginkan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bangka Tengah menyiagakan relawan di titik rawan banjir di daerahnya.
"Untuk antisipasi kami sudah menempatkan para relawan untuk standby di titik-titik daerah yang memang menjadi langganan banjir rob, seperti Nibung, Berok dan beberapa titik lainnya," ujar Kepala BPBD Kabupaten Bangka Tengah, Yudi Sabara, Selasa (7/12/2021).
Selain itu juga, katanya lagi, BPBD selalu monitor dan mengimbau masyarakat yang berada di pesisir pantai agar selalu waspada terhadap air laut dan gelombang tinggi.
Pantauan di Kecamatan Koba siang tadi, ada beberapa titik di daerah Bangka Tengah Kecamatan Koba mulai tergenang air, seperti di kawasan Jembatan Desa Nibung, dan kawasan SPBU Berok.
Dua lokasi ini menjadi akses utama penghubung Kota Pangkalpinang menuju Kabupaten Bangka Tengah dan Kabupaten Bangka Selatan.
Sementara itu, dari data yang di miliki BPBD Kabupaten Bangka Tengah, ada beberapa titik di wilayah tersebut, yang memang menjadi kawasan sering terjadi genangan air atau banjir rob, jika tingginya curah hujan dan pasangnya air laut.
"Dari hari Jumat (3/12) lalu, banjir rob ini melanda di Desa Batu Belubang dan Kebintik, Kecamatan Pangkalanbaru, dan untuk saat ini beberapa titik di Kecamatan Koba seperti Jalan Raya Depan SPBU Berok, Desa Kurau, Air Coyan, Sinar Laut dan Desa Nibung, sudah mulai tergenang ai ," ujar Yudi.
Yudi menuturkan, pihaknya terus berupa mengantisipasi terjadinya banjir rob yang melanda wilayahnya.
"Sampai dengan saat ini situasi masih aman terkendali, belum ada laporan yang masuk ke BPBD Bateng desa mana yang parah diterjang oleh banjir rob," tuturnya.
Editor : Haryanto
Artikel Terkait