MANILA, Lintasbabel.iNews.id - Sebanyak 110 orang dilaporkan tewas pasca badai Badai Nalgae yang menyebabkan banjir dan tanah longsor di Filipina hingga Selasa (1/11/2022). Sebagian besar korban keganasan Nalgae berada di wilayah otonomi Bangsamoro.
Korban terbanyak akibat tanah longsor. Sementara itu lebih dari 100 orang luka dan 33 lainnya dilaporkan hilang akibat banjir yang meluas serta tanah longsor.
Presiden Ferdinand Marcos Jr hari ini melihat lokasi terdampak bencana dari udara serta mengunjungi para pengungsi.
"Saat melakukan inspeksi udara, saya melihat tanah longsor terjadi di pegunungan yang gundul dan itulah penyebabnya," kata Marcos Jr, dikutip dari Reuters.
Editor : Muri Setiawan