Pemerintah Berencana Stop Impor BBM pada 2027

Muri Setiawan
Menteri Energi Dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif. (Foto: Dok/ SIndo)

Saat ini, kata Arifin, Kementerian ESDM bersama pihak terkait tengah menyusun rencana strategi pengembangan B40 dengan menerapkan bahan bakar hijau.

Beberapa strategi yang dilakukan untuk mencapai pengembangan BBN antara lain pengembangan green diesel melalui co-processing di kilang Pertamina RU II Dumai yang diperkirakan masuk pada tahun 2022. 

Kemudian pengembangan green diesel melalui Pertamina standalone diperkirakan masuk pada tahun 2022 melalui revamping tahap I dan 2023 revamping tahap II pada kilang Pertamina unit TDHT RU IV Cilacap serta unit green refinery standalone RU III Plaju pada tahun 2024.

Arifin menuturkan, pemerintah juga melakukan pengembangan bensin sawit rakyat yang melibatkan petani kecil dan koperasi. 

"Saat ini sedang disiapkan percobaan pilot demonstration plan yang terus dicoba di Bandung. Ini nanti akan menghasilkan unit-unit kecil yang diharapkan bisa dipakai di daerah-daerah tersebut," ujarnya.

Selanjutnya, pengembangan bioavtur untuk pengembangan komersial dan katalis merah putih mulai digunakan pada 2022.
 

Editor : Muri Setiawan

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network