PANGKALPINANG, lintasbabel.id - Kisah sukses pendiri Blibli dalam artikel ini dapat Anda jadikan sebagai bahan motivasi diri dan inspirasi dalam berbisnis. Perusahaan e-commerce seperti Blibli saat ini semakin digandrungi masyarakat Tanah Air. Meski demikian, tidak banyak yang tau, siapa pendiri Blibli hingga bisa mencapai kesuksesan seperti sekarang.
Dia adalah Kusumo Martanto, CEO dan Co-Founder Blibli sebuah situs belanja online terbesar di Indonesia. Kusumo Martanto adalah jebolan Lowa State University Amerika Serikat jurusan Teknik Industri, pada tahun 1992-1995 dengan gelar Bachelor of Science dengan meraih Highest Distinction and Honor in Industrial Engineering.
Tak sampai disitu, Kusumo kemudian melanjutkan kuliahnya di program pascasarjana Master of Science bidang Teknik Industri di Georgia Institute of Technology, Atlanta, Amerika Serikat. Tahun 1997 dia dinyatakan lulus dengan membawa predikat Certified Supply Chain Professional (SCP)
Selesai kuliah, banyak tawaran perusahaan di Amerika Serikat yang menghampirinya. Namun Kusumo lebih memilih bergabung dengan perusahaan penerbangan di Amerika, Honeywell. berkuliah, Kusumo kemudian bergabung dengan perusahaan Honeywell (Allied Signad Inc.).
Pada 1999, Kusumo kemudian bekerja di i2 Technologies Inc., dengan jabatan Product Manager. Disini Kusumo bertugas melakukan pengembangan produk mulai dari permodelan atau konsep sampai ke rilis atau peluncuran. Termasuk juga bagaimana menganalisa peluang pasar, menjembatani bisnis dan teknologi, serta segudang tugas lainnya. Tahun 2003 dia diangkat menjadi Senior Product Manager di perusahaan yang sama.
2006 Kusumo memutuskan keluar dari i2 Technologies Inc., untuk kemudian bekerja di Intel Corporation sebagai Enterprise Business Architect. Dua tahun disini dirinya diamanahi jabatan sebagai Program Manager.
Pada tahun 2009, Kusumo kembali ke Tanah Air dan bergabung dengan PT Djarum sebagai Business Development dan Diversification Manager.
Cukup satu tahun bagi Kusumo untuk membuktikan kepiawaiannya di PT Djarum. lantaran pada tahun 2010, Kusumo ditunjuk sebagai CEO sekaligus Senior Business Development Manager PT GDN (Global Digital Niaga) dan COO di PT. GDP (Global Digital Prima) Venture, anak usaha dari PT Djarum yang dimiliki oleh Martin Hartono, putra dari pemilik Djarum Group, Budi Hartono.
Djarum Group sendiri memiliki beberapa bisnis online seperti litasberita.com, krazymarket.com, dailysocoal.net, serta perusahaan incubator bisnis online bernama Merah Putih Inc.
PT Djarum lantas melakukan unit bisnis baru yang bergerak dalam bidang jual beli online (e-commerce) yang dinamai Blibli pada tahun 2011, dengan nilai investasi awal 10 juta USD. Kantor pusatnya berada di kawasan Jakarta Barat. Lagi-lagi, Kusumo lah orang pertama yang ditunjuk perusahaan sebagai CEO-nya. Blibli sendiri memiliki model bisnis B2B, B2c dan B2BB2C.
Dalam kepemimpinannya di Blibli, Kusumo selalu berkasa pada ajaran dari orang tuanya. Budaya kerja di Blibli dibuatnya dengan slogan RESPECT, yakni Risk-Taking, Excellence, Serving, Passionate & Proud, Encourage, Growth & Innovation, Customer Focus, dan Teamwork.
Tahun 2012, Kusumo bersama Blibli mendapat penghargaan The Best E-Commerce di ajang Gadget Award. Dan yang tergress, penghargaan the Best Industry Marketing Champion 2021 di sektor e-commerce dengan kepemimpinannya yang mengedepankan nilai tambah.
Nah, itulah kisah sukses pendiri Blibli, Kusumo Martanto. Semoga dapat menjadi inspirasi bagi Anda.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait
