PANGKALPINANG, lintasbabel.id - Popularitas klub-klub sepakbola Inggris bisa jadi yang terbaik sejagad raya. Namun urusan prestasi Sporting Lisbon punya lebih banyak trophy dibanding sang tamu Tottenham Hotspur.
Matchday kedua grup D Liga Champions Eropa malam nanti akan mempertemukan Sporting Club de Portugal (Sporting CP/Sporting Lisbon) versus Tottenham Hotspurs.
Kedua tim sedang dalam trend positif baik dikompetisi liga domestik maupun liga Champions.
Leoes/singa, julukan bagi tim yg bermarkas di Lisbon Portugal ini punya koleksi poin yang sama dengan sang ayam London di grup D liga Champions. Matchday pertama Sporting sukses menang 3-0 atas wakil Jerman Eintracht Frankfurt, sedangkan Tottenham menang 2-0 atas Marseille.
Antonio Conte wajib was-was jika menilik cacatan Sporting Lisbon. Sejak dua bulan terakhir klub terbesar ketiga di Portugal ini, hanya sekali kalah dan sekali imbang dari 7 pertandingan disemua kompetisi. Bahkan dalam 3 pertandingan terakhir, pasukan Oliver Glasner selalu menang tanpa kebobolan. Total 9 gol dilesakkan ke gawang lawan dari tiga laga tersebut.
Dari sisi raihan trophy, pasukan putih hijau ini juga sudah punya koleksi 54 trophy termasuk 1 trophy piala Winner Eropa tahun 1963-1964. Prestasi ini menempatkan Sporting Lisbon diurutan ke-27 dalam ranking klub UEFA.
Sebagai salah satu dari the big six premier league, Spurs jelas memiliki popularitas dan premier league. Spurs juga sedang nangkring diperingkat 13 klub Eropa, unggul jauh atas calon lawannya kali ini.
Prestasi dikancah eropa pun, masih lebih baik Spurs, dimana anak asuh Antonio Conte sudah mengoleksi 1 piala Winner UEFA (1962/1963) dan 2 piala UEFA /liga Eropa (1971/1972 dan 1983/1984). Bahkan Spurs hampir saja meraih trophy liga Champions jika tidak dipecundangi Liverpool pada final musim 2018/2019.
Keuntungan sebagai tuan rumah bisa jadi modal bagus untuk Sporting dalam upaya meneruskan trend positifnya musim ini. Kasta kedua klub jelas berbeda, Spurs boleh saja unggul dari sisi kualitas pemain dan nama besar pelatih, namun tanah Portugal punya kharisma sebagai gudangnya pemain bintang dunia.
Tidak akan terlalu mengejutkan jika pasukan Oliver Glasner akan mampu mencuri setidaknya satu poin dari tangan skuad Antonio Conte yang masih tampil angin-anginan.
Patut dinanti siapa yang akan keluar sebagai pemang diantara tim kuda hitam Liga Champions ini.
Editor : Haryanto
Artikel Terkait
