PANGKALPINANG, lintasbabel.id - Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) berencana membudidayakan ikan gabus dan toman, sebab memiliki potensi keuntungan yang cukup besar. Hal itu menyusul diusulkan Komisaris Utama PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) Letnan Jenderal (Letjen) Purn. Doni Monardo, saat kunjungannya pada Sabtu (13/11/21).
Gubernur Babel Erzaldi Rosman mengatakan, kedua jenis ikan air tawar ini memiliki kandungan protein yang tinggi, sehingga akan memberikan dampak positif terhadap kesehatan masyarakat Babel.
"Protein kedua ikan ini sangat bermanfaat sekali untuk masyarakat, terkhusus membuat sehat dan pertumbuhan fisik masyarakat di Kepulauan Bangka Belitung lebih kuat, bisa tinggi, cerdas. Itu (budi daya) akan kami lakukan selain sengon," ujar Gubernur Erzaldi, Senin (15/11/21).
Dijelaskannya, Pemrov Babel akan memproduksi ikan gabus dan toman, untuk memanfaatkan kandungan albumin (berbagai macam protein) yang terkandung di ikan tersebut.
Bahkan, pemerintah akan serius menggarap ini, dan akan memproduksi secara besar-besaran, karena memiliki manfaat yang sangat besar pula.
"Kami akan memproduksi albumin. Produksi ini tentu tidak asal-asalan, tetapi diproduksi secara masif untuk kesejahteraan masyarakat, karena proteinnya besar dan murah. Sehingga, fisik masyarakat kita lebih kuat, apalagi produksinya nanti akan didampingi perusahaan yang profesional," ujarnya.
Erzaldi menuturkan, Pemprov Babel akan menggandeng perusahaan dan juga memberdayakan masyarakat sekitar di setiap titik yang akan menjalankan program tersebut.
Gubernur juga telah menggandeng Komunitas ISKA, yang ditunjuk untuk mendampingi masyarakat dalam membudidayakan dan memelihara ikan gabus dan toman.
"Jadi, harapkan dengan adanya upaya yang akan kilami lakukan ini, kita akan melihat 10, 15, dan 20 tahun ke depan, akan ada perubahan yang signifikan, khususnya bagi masyarakat Kepulauan Bangka Belitung," ucapnya.
Editor : Haryanto
Artikel Terkait