Pengen Menabung Uang Rp50 Juta dalam Setahun? Ikuti 5 Cara Berikut

MENABUNG uang sejumlah Rp50 juta dalam setahun? Mungkin bagi sebagian besar kita hal itu adalah mustahil, ditengah besarnya dan semakin mahalnya biaya kebutuhan hidup saat ini.

Ada cara yang bisa kamu lakukan untuk menabung Rp50 juta dalam setahun. Meski Rp50 juta cukup besar, namun ternyata kita masih bisa mengumpulkannya dalam setahun. Hal itu tentu saja bisa tercapai jika kamu mengetahui cara menabung secara tepat.

Bagaimana cara menabung Rp50 juta dalam setahun?

Dihimpun dari berbagai sumber, berikut cara menabung Rp50 juta dalam setahun:

1. Prinsip 50/20/30

Prinsip 50/20/30 dipopulerkan oleh Senator Elizabeth Warren dan putrinya dalam buku “All Your Worth: The Ultimate Lifetime Money Plan”.

Aturan dasar ini bertujuan untuk membagi pendapatan setelah pajak, mengalokasikan 50 persen untuk kebutuhan, 30 persen untuk keinginan, dan 20 persen untuk tabungan dan investasi.

2. Menekan Pengeluaran

Kamu harus menekan pengeluaran supaya target tabungan dapat tercapai. Untuk kategori living disarankan tidak mengurangi nominalnya agar seluruh kebutuhan primer dan biaya hidup dapat terpenuhi.  

Untuk kategori saving, kamu disarankan tidak mengurangi nominalnya. Sementara, untuk kategori playing harus lebih diperhatikan.

3. Menabung di Awal

Jangan menunda untuk menyetorkan uang ke rekening tabungan. Ubah pola pikir dengan menabung berdasarkan dari sisa gaji bulanan.

Selain itu, buat dua rekening yang berbeda. Satu rekening khusus untuk kebutuhan sehari-hari, rekening lainnya khusus untuk tabungan.

4. Investasi

Investasi membantu kamu mencapai tujuan keuangan dengan cepat dan lebih ringan. Pasalnya, tujuan keuangan sudah di depan mata, maka kamu bisa memilih jenis investasi jangka pendek. Salah satunya, reksa dana pasar uang.

5. Cari Penghasilan Tambahan

Kamu harus menabung Rp3.300.000 per bulan agar bisa mendapatkan Rp50 juta dalam setahun. Jika dihitung dari 30 persen pendapatan bulanan dan memangkas uang playing, kamu baru bisa menabung sekitar Rp2.900.000 per bulan.

Sisanya, kamu bisa mencari penghasilan tambahan dengan memanfaatkan kemampuan yang dimiliki sebagai peluang bisnis, seperti membuka jasa desain grafis atau lainnya.
 

Editor : Muri Setiawan