get app
inews
Aa Text
Read Next : Pemkab Bangka Tengah Siapkan Rp7,4 Miliar BLT DD untuk 56 Desa

Warga Batu Beriga Usir Pos Perakitan Ponton Tambang Timah di Pesisir Bakung - Payak Duri

Sabtu, 24 Mei 2025 | 21:38 WIB
header img
Warga bubarkan pos pemambangan timah di kawasan Bakung-Payak Duri

LUBUK BESAR, Lintasbabel.iNews.id - Ratusa warga desa Batu Beriga mendatangi lokasi yang dijadikan pos perakita ponton tambang timah di kawasan pesisir Bakung-Payak Duri. Atas desakan warga aktifitas perakitan dihentikan dan seluruh pekerja maupun perlengkapan ditarik keluar dari lokasi tersebut.

Ketegangan sempat terjadi manakala warga yang merasa terprovokasi dengan aktifitas persiapan tambang yang hendak menyasar kawasan eksisting tangkap nelayan tersebut.

Sabtu 24 Mei 2025, sekitar pukul 10.00 WIB, ratusan warga desa Batu Beriga menggeruduk rencana perakitan Ponton Isap Produksi di pesisir Bakung-Payak Duri yang di kawal puluhan aparat keamanan TNI-POLRI.

Aktivitas yang diinisiasi CV. BERKAH STANIA JAYA bersama BUMDES Batu Beriga serta puluhan warga yang mengaku masyarakat Beriga pro tambang laut tersebut bersiap untuk merakit ponton isap produksi dengan persiapan yang cukup lengkap seperti alat kerja, drum, dan kayu. 

"Kami menolak penambangan laut Beriga sejak tahun 2005 sampai dengan hari ini. dasar penolakan kami yakni kami bergantung kepada laut. bukan karna hal lain seperti isu yang disebarkan orang-orang pro tambang laut Beriga." tegas Dariyus salah satu tokoh nelayan setempat

Beruntung situasi masih cukup kondusif dan warga tidak melakukan tindakan anarkis, meski menolak untuk bubar sebelum aktifitas di pos persiapan tambang itu dihentikan permanen.

"kami tidak akan pulang sebelum rencana perakitan, aparat keamanan, serta alat dan bahan perakitan ponton tersebut dibatalkan dan pulang meninggalkan Beriga." ucap Darwati, istri nelayan Batu Beriga

Pukul 11.30 WIB, Kapolres Bangka Tengah, AKBP I Gede Bratasena mendatangi warga dan menyampaikan bahwa aktivitas tersebut dihentikan dan CV. Berkah Stania Jaya beserta pihak terkait pulang meninggalkan Beriga.

"Walapun mereka sudah pulang meninggalkan Beriga, namun masyarakat tetap menunggu dan memastikan bahwa di Payak Duri - Bakung, mereka tidak akan kembali lagi kesini "kata Daryus

Editor : Agus Wahyu Suprihartanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut