Pemerintah Inggris Pertimbankan Melepas Berang-Berang di Alam Liar

INGGRIS, lintasbabel.id - Pemerintah Inggris saat ini tengah mempertimbangkan rencana melepaskan Berang-berang kembali ke alam liar di seluruh wilayah Inggris, setelah mamalia pembuat tanggul itu punah di Inggris.
Proposal itu (yang digambarkan sebagai langkah hati-hati menuju pembentukan populasi Berang-berang asli), akan membuat hewan itu boleh diintroduksi, jika kriteria yang ketat dipenuhi bersama penilaian dampaknya terhadap tanah sekitarnya dan spesies lainnya.
Proposal itu muncul setelah percobaan lima tahun yang sukses di Sungai Otter di Devon, sebuah daerah pedesaan di Inggris barat daya.
Uji coba tersebut menyimpulkan bahwa keluarga berang-berang memiliki efek menguntungkan pada ekologi lokal dalam reintroduksi pertama di Inggris yang disetujui secara hukum atas mamalia asli yang punah.
"Hari ini menandai tonggak penting untuk reintroduksi berang-berang di alam liar," ucap Menteri Lingkungan Inggris, George Eustice.
"Tetapi kami juga memahami bahwa ada implikasi bagi pemilik tanah, jadi kami mengambil pendekatan yang hati-hati untuk memastikan bahwa semua potensi dampak dipertimbangkan dengan cermat," tambahnya.
Pemerintah Inggris menyatakan, berang-berang dapat memainkan peran sangat penting dalam membantu memulihkan alam, membuat tanggul dari pohon, lumpur dan batu, yang meningkatkan permukaan air dan menciptakan habitat lahan basah yang mendukung pemulihan berbagai spesies asli.
Sekadar informasi, mamalia vegetarian semi-akuatik itu diburu hingga punah di Inggris sekitar 400 tahun silam karena orang menginginkan daging, bulu, dan kastoreum mereka, sekresi yang digunakan dalam pengobatan dan parfum.
Pemerintah Inggris juga berencana menetapkan bahwa menangkap, membunuh, mengganggu atau melukai berang-berang atau merusak tempat berkembang biaknya merupakan bentuk pelanggaran hukum.
Editor : Muri Setiawan