Sementara itu, Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi menuturkan bahwa pihaknya juga terus melakukan berbagai persiapan jelang pembukaan haji bagi jemaah luar Saudi. Apalagi, hingga kini, jemaah umrah dari berbagai negara telah ramai berdatangan dan semua berjalan lancar.
Lebih lanjut terkait kuota, Tawfiq mengatakan bukanlah keputusan dari Kementerian Haji dan Umrah saja. Dengan demikian proses pengambilan keputusan tentang kuota, harus melibatkan instansi terkait lainnya di Kerajaan Arab Saudi.
Tawfiq F. Al-Rabiah juga menyampaikan bahwa jumlah kuota tidak akan sama seperti sebelum pandemi. Namun, Arab Saudi tahun ini siap menerima jemaah haji luar negeri dan persiapan terus dilakukan.
Terkait kepastian terkait kuota haji memang ditunggu oleh semua negara pengirim jemaah dan tidak hanya Indonesia. Dimana selain Menag Yaqut, masih ada sejumlah menteri agama dari berbagai negara juga telah bertemu Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi untuk menanyakan kuota haji.
Diantara mereka adalah Menteri Hal Ehwal Ugama Malaysia, Menteri Agama Turki, Qatar, Tunisia, Etopia, Bangladesh, Mesir, Irak, Uni Emirat Arab, dan negara lainnya.
Seperti diketahui, kunjungan kerja Menag ke Arab Saudi juga dalam rangka menghadiri Mu'tamar wa Ma'radl Khidamaatil-Hajj wal-'Umrah yang diselenggarakan Menteri Haji dan Umrah, Muktamar dan Pameran Internasional Haji dan Umrah.
Acara tersebut berlangsung pada 21 Maret hingga hingga 23 maret 2022 di Superdome Jeddah, Saudi Arabia yang mana dihadiri para menteri agama dari berbagai negara, khususnya yang mengirim jemaah haji.
Editor : Muri Setiawan