get app
inews
Aa Read Next : FJN 2024 Sukses Digelar, Band Tipe-X Bius Puluhan Ribu Penonton

Proyek Pembangunan Jalan Mancung-Belit Sudah 40 Persen

Rabu, 15 November 2023 | 16:24 WIB
header img
Proyek pembangunan akses jalan Desa Belit-Mancung, Bangka Barat. Foto: Istimewa.

BANGKA BARAT, Lintasbabel.iNews.id - Proyek pembangunan ruas jalan Mancung-Belit yang berada di wilayah Kecamatan Kelapa, Kabupaten Bangka Barat (Babar), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) sudah mencapai 40 persen. Pembangunan ini sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2023 tentang Percepatan dan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah. 

Hal ini dikatakan langsung oleh Kepala Badan Pelebaran Jalan Nasional (BPJN) Provinsi Kepulauan Babel, Dadi Muradi melalui Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Leni Suwaini. 

"Kalau sekarang item pekerjaannya itu pemasangan batu tapi sudah hampir rampung. Saat ini kita persiapan untuk pekerjaan pengaspalan, tapi sekarang kita meratakan dulu lokasi, ada agregat nanti kalau sudah semuanya padat, baru kita lakukan pengaspalan," kata Leni Suwaini, Rabu (15/11/2023). 

Ia mengatakan, dua pekerjaan ini telah dimulai sesuai kontrak pada tanggal 1 September 2023 dan berakhir pada 31 Desember 2023. Masing-masing proyek pembangunan jalan sepanjang 5 Km itu dikerjakan oleh dua penyedia jasa dengan nilai kontrak di atas Rp19 miliar. 

"Kalau PT Lembawa Indah Makmur itu nilai kontraknya Rp19,7 miliar untuk pekerjaan jalan di Desa Mancung. Lalu di Dusun Belit, Desa Dendang itu pekerjaannya dikerjakan PT Arta Karya Inter Nusa nilai kontraknya Rp19,1 miliar lebih. Jadi totalnya Rp38,8 miliar lebih," ucapnya. 

"Dua perusahaannya dari Babel semua. Jadi untuk dua kegiatan tersebut selain kita pengaspalan, ada juga item kegiatan pembangunan siring di bagian kiri dan kanan jalan. Karena memang sebelumnya dua ruas jalan tersebut hanya tanah saja tanpa saluran," kata Leni. 

Leni mengungkapkan, saat ini pihaknya terus berupaya agar dua pekerjaan itu selesai tepat waktu. Apalagi saat ini wilayah Babel telah diguyur hujan dan tentunya sangat berdampak terhadap progres pekerjaan khususnya nanti saat mulai dilakukan pengaspalan. 

"Ini baru tanggal 14 November, masih punya waktu lumayan panjang sampai 31 Desember. Tapi kita kejar-kejaran dengan cuaca saat ini, karena sudah masuk musim hujan. Mudah-mudahan pekerjaan selesai tepat waktu dan secepatnya bisa dimulai pengaspalan," katanya. 

 

Editor : Muri Setiawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut