BANGKA TENGAH, Lintasbabel.iNews.id - Meskipun kemarau panjang melanda di sejumlah wilayah di Indonesia, para petani di Jelutung, Kabupaten Bangka Tengah (Bateng), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) sukses panen bawang merah. Bahkan, dalam satu kali panen, para petani bisa mengahasilkan 1,5 ton bawang.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kepulauan Babel, Edi Romdhoni mengatakan panen raya ini dilakukan untuk mendorong produksi bawang di Babel.
"Saat ini produksi kita baru 2-3 persen, ini masih kita tingkatkan terus dengan mengoptimalkan petani bawang di Bangka Belitung, bila perlu dari 2 persen kita akan tingkatkan jadi 4, 5, dan 6 persen seperti daerah lain, dan bila perlu kita bisa ekspor bawang," kata Edi, Senin (6/11/2023).
Dikatakan Edi, melalui panen tersebut diharapkan mampu mendukung dan meningkatkan produksi bawang merah di Babel, yang selama ini masih bergantung dengan pasokan dari luar daerah.
"Kemarin satu kelompok tani di Bangka Tengah sudah ditunjuk oleh Kementerian Pertanian sebagai penangkar benih dengan kontrak 1 juta bibit bawang merah. Nanti itu kelompok yang ditunjuk wajib menyediakan 1 juta bibit gratis untuk petani di Babel," ujarnya.
Sementara itu, petani bawang, Sarperi mengatakan penen sempat mengalami penurunan akibat diserang hama dan kekeringan.
"Kesulitan kita, pertama air dan serangan hama, untuk menyiram bawang ini kita memanfaatkan pompa air agar optimal, target kita kali ini panen 1,5 ton, dengan luas lahan setengah hektar," ujarnya.
Editor : Muri Setiawan