BANGKA, Lintasbabel.iNews.id - Ketua Umum Forum Mahasiswa KIP Kuliah Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIPOL) Pahlawan 12, Popo bersama mahasiswa penerima beasiswa KIP Kuliah turun ke jalan, menggelar penggalangan dana, setelah mendapat izin dari Dinsos Kabupaten Bangka.
Aksi mahasiswa ini karena mereka tergerak membantu korban gempa bumi dahsyat yang melanda negara Turki dan Suriah dengan kekuatan 7,8 magnitudo pada 6 Februari 2023 lalu.
"Kejadian serupa juga terjadi di negara kita Indonesia, tepatnya pada Kamis, 9 Februari 2023 pukul 15.28 WIT di Kota Jayapura Provinsi Papua, dimana dikabarkan terjadi gempa bumi dengan kekuatan magnitudo (M) 5,4 dan akibatnya gempa itu, sejumlah bangunan rusak dan menelan empat korban meninggal dunia," kata Popo.
Popo menuturkan bahwa, kegiatan penggalangan dana ini atas dasar kemanusian untuk membantu korban yang terdampak bencana alam gempa bumi di Negara Turki, Suriah, dan Kota Jayapura, Papua.
"Tersebarnya berita bencana gempa bumi di wilayah Papua, Turki dan Suriah kami dari Forum Mahasiswa KIP Kuliah Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Pahlawan 12 melaksanakan penggalangan dana terhadap korban gempa bumi atas dasar kemanusiaan," tutur Popo.
Selama dua hari kegiatan penggalangan dana, terkumpul dana kurang lebih Rp8 juta, yang akan disalurkan kepada korban gempa bumi di wilayah Papua, Turki dan Suriah.
"Tujuan dari melaksanakan kegiatan penggalangan dana ini, kami berharap dana atau donasi yang diperoleh setidaknya dapat meringankan sedikit beban korban gempa bumi agar mereka dapat segera pulih dan dapat beraktifitas kembali seperti sebelumnya," kata Popo.
Dengan dilaksanakan kegiatan ini harapannya bisa memberikan kesadaran dan rasa empati kepada seluruh masyarakat umum, untuk membantu korban bencana alam gempa bumi.
Selain itu, khususnya mahasiswa agar lebih peka terhadap rasa sosial dan peduli terhadap sesama manusia.
Editor : Muri Setiawan