BELITUNG TIMUR, lintasbabel.id - Pemerintah Kabupaten Belitung Timur resmi meluncurkan Bangkit Berdaya Online (BBO) dan Aplikasi Sistem Monitoring Pembangunan Partispatif (SIMPOR). Peluncuran ditandai dengan penekanan tombol sirine oleh Bupati Beltim, Burhanudin di Auditorium Zahari MZ, Jum’at (25/6/21).
Program BBO dan Aplikasi SIMPOR merupakan kolaborasi antara Pemkab Beltim dan pemangku kepentingan lainnya, utamanya masyarakat. Melalui aplikasi ini, masyarakat lewat pihak pemerintah desa dapat memonitoring dan evaluasi setiap pembangunan yang dilaksanakan OPD-OPD di setiap desa.
Aplikasi yang dirancang oleh Bagian Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Ekbang) serta Dinas Komunikasi dan Informatika ini, dibuat dalam waktu satu bulan. Selanjutnya aplikasi SIMPOR akan tetap terus dikembangkan, dengan menambah keterlibatan OPD, DPRD dan masyarakat umum dalam akses aplikasinya, sehingga keterbukaan informasi pelaksanaan pembangunan akan terwujud khususnya mengenai progres fisik pembangunan di tahun berjalan.
Kepala Bagian Ekbang Pemkab Beltim, Hendri Yani menjelaskan, jika sebelumnya monitoring dilakukan dengan cara manual, dengan adanya aplikasi ini maka monitoring dapat menggunakan aplikasi.
“Tadinya kan manual sekarang kita basis data. Substansi yang lainnya yang melibatkan masyarakat, dalam hal ini di tahap awal ini kita libatkan Pemerintah Desa dulu di tahap awal,” jelas Kulok sapaan akrab Hendri Yani.
Dijelaskannya, monitoring yang dilakukan adalah untuk setiap kegiatan pembangunan yang dilakukan oleh OPD di desa-desa, utamanya kegitan fisik. Nantinya laporan dan evaluasi dapat dipantau langsung oleh pimpinan OPD bahkan Bupati dan Wakil Bupati.
“Kegiatan pembangunan ini kan merupakan proses perencanaan yang mereka usulkan dan ini dilaksanakan. Pasti mereka juga boleh ikut mengawasi pelaksanaan itu seperti apa sehingga kita harapkan ini bisa menjadi maksimal gitu,” terang Kulok.
Editor : Muri Setiawan