get app
inews
Aa Text
Read Next : BEM dan Mahasiswa ICI Berbagi Kasih ke Anak-Anak Panti Asuhan di Kota Pangkalpinang

Cinta Diputus, Mahasiswa di Pangkalpinang Todong Parang dan Serat Pacar Hingga Luka

Senin, 20 Desember 2021 | 12:58 WIB
header img
Cinta Diputus, Mahasiswa di Pangkalpinang Todong Parang dan Serat Pacar Hingga Luka. (Foto : lintasbabel.id/ Haryanto)

PANGKALPINANG, lintasbabel.id - Seorang mahasiswa di Pangkalpinang, Bangka Belitung, tega menganiaya pujaan hatinya, lantaran diduga tak terima diputus cinta oleh sang kekasih. Akibatnya, pria berinisial NO (21) ditangkap polisi.

Korban GE (19) merupakan pacar pelaku sempat mengalami truma. Dari informasi yang dihimpun, pelaku bahkan menodongkan parang. Lebih dari itu NO juga tega menyeret korban hingga mengalami, luka lecet di bagian kaki, tangan, muka, dan mengalami sakit di sekujur tubuh.

Tak terima dengan perlakuan kasar tersebut, korban melapor kejadian itu ke Polres Pangkalpinang. Setelah diselidiki pelaku akhirnya ditangkap Tim Buser Naga Polres Pangkalpinang.

"Memang ada masalah kami berdua, tapi waktu itu belum putus. Saya juga sempat mengancam dengan parang dan parang tersebut sudah dibuang di Desa Jelutung. Kalau memukul tidak ada cuma nyucubit. Saya juga menyeret dia, tapi itu karena dia jatuh dari motor," kata pelaku saat ditangkap.

Akibat perbuat, pelaku harus berurusan dengan polisi dan kini tengah menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Mapolres Pangkalpinang.

Kasat Reskrim Polres Pangkalpinang AKP Adi Putra, dikonfirmasi Senin (20/12/2021), membenarkan pelaku dugaan penganiayaan telah diamankan. 

"Sudah diamankan, sudah saya terima laporannya, selanjutnya masih dilakukan pemeriksaan termasuk barang bukti berupa surat visum dari rumah sakit untuk dilakukan proses hukum selanjutnya," ucap Adi Putra.

Editor : Haryanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut