get app
inews
Aa Text
Read Next : Pemkab Bangka Tengah Siapkan Rp7,4 Miliar BLT DD untuk 56 Desa

Terduga Teroris Ditangkap, Bupati Bangka Tengah Minta Warga Lebih Waspada

Minggu, 19 Desember 2021 | 18:44 WIB
header img
Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman. (Foto : lintasbabel.id/ Rachmat Kurniawan)

BANGKA TENGAH, lintasbabel.id - Dua orang terduga teroris ditangkap Tim Densus 88 di Kabupaten Bangka Tengah, Jumat (17/12/2021). Menanggapi hal itu, Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman, meminta warganya untuk lebih waspada terhadap orang-orang di lingkungan sekitar, khususnya terhadap orang yang baru tinggal di lingkunganya.

"Informasi yang saya terima memang ada Dua orang di tangkap atau dimintai keterangan terhadap terduga teroris di wilayah kita, informasinya memang seperti itu," katanya.

Bupati mengimbau agar masyarakatnya lebih waspada dengan situasi di lingkungan mereka.

"Kalau memang begitu ya ini gambaran bagi kita agar kembali mewaspadi segala sesuatu hal. Ya ini sebagai peringatan lah bagi kita, mulai dari tingkat RT, desa, kelurahan, kecamatan hingga tingkat kabupaten untuk mengetahui siapa yang datang. Terutama terhadap orang baru yang hadir di sekitar kita," ujarnya.

Algafry menilai lingkungan salah satu tempat pendidikan, di mana ditangkapnya terduga teroris selama ini baik-baik saja dan tidak ada aktifitas yang mencurigakan. 

"Selama ini yang di lingkungan tempat penangkapan terduga teroris ini yang baik-baik saja. Ada anak-anak kita juga yang menempuh pendidikan di sana. Pendidikan yang diberikan pun masih dalam taraf wajar sesuai degan petunjuk Dinas Pendidikan kita dan Kementrian Agama," ucapnya.

Sementara itu Kepala Desa Nibung Kecamatan Koba, Robi Pahriza mengaku tidak mengetahui adanya penangkapan tersebut. 

"Gak ada info terkait penangkapan ini dan saya belum menerima sama sekali laporan baik dari pihak kepolisian ataupun dari warga sendiri tidak ada yang heboh dan adem-adem saja," kata Roni.

Dikatakan Roni, sekolah asrama yang berdiri kurang lebih tiga tahun ini sangat berkembang pesat, bahkan banyak menyumbang anak-anak Tahfiz Qur'an.

"Alhadmulilah sejauh ini pesantren ini baik-baik saja, bahkan banyak menyumbang prestasi dan kemarin waktu lomba STQ kita juara 1 dan banyak anak-anak dari pesantren inilah yang ikut," ujarnya.

Dirinya yang tidak mengetahui kabar tersebut berharap agar semua baik-baik.

Diketahui jika kedua warga ini berinisial FA (33) dan JK (38) yang diketahui guru di sebuah sekolah berasrama di Kabupaten Bangka Tengah.

Hinga saat ini belum diketahui keterlibatan mereka terkait penangkapan oleh Densus 88 yang khusus menangani teroris tersebut.

Editor : Haryanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut