get app
inews
Aa Read Next : Tentara Amerika Dituding Terlibat dalam Serangan Darat ke Jalur Gaza

Demi Bertahan Hidup, Tentara AS Disarankan Pakai Kupon Makan

Selasa, 20 September 2022 | 18:05 WIB
header img
Tentara AS saat tiba di Polandia pada Februari lalu. Foto: Reuters

WASHINGTON DC, lintasbabel.id – Angkatan Darat AS mengusulkan agar para prajurit yang mengalami masalah keuangan memanfaatkan kupon makan untuk menyambung hidup. Saran atau panduan baru untuk prajurit itu merupakan tindak lanjut di tengah melambungnya harga pangan di negara tersebut. 

Namun usulan dari Angkatan Darat AS itu, memicu kemarahan sejumlah anggota parlemen AS terhadap pemerintah.

Diketahui, berdasarkan laporan Fox News, Angkatan Darat AS belum lama ini merilis panduan baru untuk para prajurit yang mengalami masalah keuangan. Institusi militer itu menyarankan agar mereka mengajukan Program Bantuan Nutrisi Tambahan (SNAP) atau juga dikenal sebagai kupon makan yang menyediakan bantuan pembelian makanan untuk rumah tangga berpenghasilan rendah.

Inflasi yang tinggi memengaruhi banyak hal dalam kehidupan masyarakat Amerika saat ini. Mulai dari harga gas, bahan makanan, hingga sewa rumah, semuanya mengalami kenaikan. Kondisi serupa juga mulai dirasakan di kalangan tentara dan keluarga mereka. 

Laporan Fox pada Senin (19/9/2022), dengan mengutip Sersan Mayor Michael Grinston mengatakan, dalam panduan itu disebutkan bahwa para prajurit dari semua pangkat dapat mencari bimbingan, bantuan, dan saran melalui Program Kesiapan Keuangan Angkatan Darat terkait kondisi keuangan mereka.

SNAP adalah salah satu jenis bantuan yang disediakan oleh Program Kesiapan Keuangan Angkatan Darat. Mereka yang berhak mendapatkan bantuan itu adalah prajurit dengan penghasilan kotor bulanan mulai dari 1.396 hingga 4.839 dolar AS (Rp21 juta–Rp72,5 juta)
untuk satu rumah tangga yang terdiri atas delapan orang.

Editor : Muri Setiawan

Follow Berita iNews Lintasbabel di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut