Emirates Buka Perekrutan 6.000 Karyawan Baru, Tawarkan Gaji Selangit

EMIRATES, salah satu maskapai penerbangan terbaik di dunia, membuka perekrutan baru secara besar-besaran. Maskapai berbasis di Dubai, Uni Emirat Arab tersebut, bakal merekrut 6.000 orang karyawan baru untuk sejumlah posisi seperti pilot, pramugari, teknisi, staf darat dan lainnya.

Perekrutan tersebut dilakukan Emirates untuk memenuhi lonjakan permintaan, setelah dibukanya kembali pembatasan perjalanan di sejumlah negara. Emirates paham bahwa betapa kompetitifnya industri penerbangan. Mereka akan menawarkan sejumlah fasilitas gila untuk membuat para karyawan bersedia bekerja di Emirates dan pindah ke Timur Tengah, pusat penerbangan maskapai tersebut.

Melansir dari News.com.au, Sabtu (20/11/2021), selama enam bulan ke depan, Emirates akan meningkatkan tenaga kerja operasionalnya dengan tambahan 6.000 karyawan untuk membantu maskapai meningkatkan operasi mereka di seluruh dunia.

Bahkan sebelum Anda mendapatkan pekerjaan tersebut maskapai ini telah menyederhanakan proses wawancara kandidat.

Wawancara untuk bergabung menjadi bagian dari Emirates berlangsung selama tiga hari di Dubai, dengan maskapai menyediakan tiket kelas ekonomi untuk kandidat dan pasangannya, juga opsi untuk meningkatkan ke kelas bisnis.

Semua pilot Emirates berbasis di hub Dubai, yang digambarkan oleh maskapai sebagai 'rumah bagi komunitas ekspatriat dan pilot lokal dengan layanan premium seperti para penumpang'.

Pilot diantar menggunakan mobil pribadi ke fasilitas pengarahan sebelum masing-masing penerbangan mereka dan anak-anak mereka akan memiliki akses ke pendidikan swasta dengan beasiswa dari maskapai.

Layanan bus antar gerbang juga disediakan di mana pun anak-anak mereka tinggal di kota.

Emirates menawarkan sembilan simulator penerbangan termasuk Boeing 777 dan A380 bagi seorang pilot untuk berlatih.

Emirates juga menawarkan apartemen dan vila dengan perabotan lengkap, akses ke sekolah bersertifikasi internasional, dan klinik kesehatan yang dibuat khusus untuk memberikan perawatan kesehatan utama, layanan gigi, dan obat-obatan kepada karyawan Emirates.

Untuk pramugari, akomodasi juga disediakan secara gratis dan sudah termasuk air, listrik, dan TV. Ada lebih dari 50 bangunan di berbagai lokasi di seluruh Dubai untuk dapat ditempati oleh para pramugari.

Satu apartemen akan ditempati oleh dua atau tiga orang dengan jenis kelamin yang sama dan mereka akan memiliki kamar tidurnya masing-masing, namun mereka diharusnya untuk berbagi dapur dan ruang tamu.

Pramugari juga dapat menerima kunjungan dari dua anggota keluarga pada waktu yang sama dan tinggal di akomodasi mereka dua kali setahun dengan waktu maksimal 30 hari pada setiap kunjungan.

Selain itu, gaji pilot dan pramugari juga dibebaskan pajak. Rata-rata, pramugari akan mendapatkan AED 9770 per bulan ($A3661). Sementara gaji bulanan pilot Emirates bergantung pada pangkat mereka, tetapi kapten A380 dan Boeing 777 dapat memperoleh lebih dari AED 59.000 ($A22.000).

Dalam sebuah pernyataan, Emirates mengatakan peningkatan rekrutmen besar-besaran ini terjadi setelah 'lonjakan permintaan pelanggan yang lebih cepat dari perkiraan'.

Emirates telah memulihkan 90 persen jaringannya dan berada di jalur yang tepat untuk mencapai 70 persen kapasitas pra-pandemi pada akhir 2021.

Ketua dan Kepala Eksekutif Emirates, Sheikh Ahmed bin Saeed Al Maktoum memperkirakan, maskapai akan beroperasi dengan maksimal lagi pada pertengahan 2022.

“Emirates selalu menjadi jantung perkembangan Dubai. Persyaratan kami untuk 6.000 karyawan operasional tambahan menandakan pemulihan cepat yang disaksikan oleh ekonomi Dubai," katanya.

“Kami telah secara hati-hati memulihkan operasi kami sejalan dengan pembukaan kembali perbatasan dan kemudahan protokol perjalanan, dan dengan tanda-tanda positif dalam pemulihan ekonomi dan kenaikan permintaan yang berkelanjutan, kami berharap dapat kembali ke tempat kami sebelum pandemi, mulai pertengahan 2022,” ujar Ahmed.

Emirates memulai kampanye rekrutmen globalnya pada bulan September, ketika mulai mencari tambahan 3.000 awak kabin dan 500 karyawan layanan bandara untuk bergabung dengan hub Dubai.

Saat ini, maskapai juga sedang mencari untuk menambah 700 staf darat di Dubai, 600 pilot yang memenuhi syarat dan 1.200 staf teknis yang terampil, termasuk insinyur pesawat dan staf pendukung teknik, yang akan berbasis di Dubai dan luar stasiun.

Emirates, operator pesawat Boeing 777 dan A380 terbesar di dunia, saat ini mengoperasikan 263 pesawat berbadan lebar dan memiliki sejumlah pesawat baru untuk memenuhi permintaan di masa mendatang, termasuk pesawat jenis Airbus A350, Boeing 787-9, dan Boeing 777-X.

Editor : Muri Setiawan