Masuk Bursa Capres 2024, Sandiaga: Saya Fokus Pada Pekerjaan! 

PANGKALPINANG, lintasbabel.id - Meskipun hasil survei Calon Presiden (Capres) di 2024 cukup tinggi, Sandiaga Salahuddin Uno menegaskan dirinya tetap fokus pada pekerjaan sebagai seorang Menteri. 

Diketahui, hasil survei dari lembaga Charta Politika Indonesia, nama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Uno 4,9 persen sebagai kandidat  Capres di 2024 mendatang.

Baca Juga

Buka Sungailiat Triathlon 2023, Menparekraf Sandiaga: Wisata Olahraga Berskala Internasional

Sandiaga menyerahkan hal itu kepada elit pimpinan partai politik untuk menentukan terkait masa depannya di dunia politk Tanah Air.

"Tentunya biar para elit pimpinan partai politik menentukan ke depan, saya fokus di pekerjaan saya," kata Sandiaga Uno, Kamis (11/8/2022) di Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel).

Sandiaga yakin, nantinya Indonesia mendapatkan pimpinan yang akan membawa kemajuan. 

Baca Juga

Bimtek Beti Dewi Dorong Desa Wisata di Kepulauan Babel Naik Kelas

"Saya yakin masyarakat nanti akan mendapatkan pimpinan Indonesia yang tentunya membawa kemajuan bagi Indonesia ke depan," ujar Sandi.

Disinggung sejumlah pimpinan partai yang menyambanginya, Sandi menuturkan, ia masih fokus pekerjaan di kementerian sesuai arahan Presiden Jokowi dan Menteri Pertahanan yang juga Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto. 

"Saya fokus pada pekerjaan tugas dari Pak Prabowo fokus kementerian, Pak Jokowi menugaskan saya pastikan kebangkitan, pastikan terciptanya lapangan kerja, pastikan ekonomi," ungkap Mantan Wagub DKI Jakarta ini. 

Baca Juga

Menparekraf Sandiaga Uno Sebut Persiapan Belitung Sebagai Tuan Rumah G20 Sudah 80%

Ia menambahkan, Tuhan sudah menentukan pemimpin Indonesia ke depan, dan yang terpenting ikhtiar dengan baik. 

"Kami masuk ke tahapan pemilu, tapi Pak Presiden Jokowi mengingatkan kami untuk fokus, untuk menyelesaikan tugas 2 tahun. Banyak prestasi Pak Jokowi 8 tahun terakhir ini, baru kami tingkatkan, kami akselerasi dengan penyesuaian-penyesuaian agar Indonesia Toyyibatun Waa Robbun Ghofur terwujud," katanya.

Editor : Muri Setiawan