BANGKA TENGAH, lintasbabel.id - Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman, mengukuhkan Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Bangka Tengah, Selasa (17/5/2022). Kepada Tim TPPS bupati berharap dapat menurunkan angka stunting di daerahnya hingga 9 persen di tahun 2024.
Tahun 2021, angka stunting di Kabupaten Bangka Tengah masih di angka 20 persen.
"Tadi saya mendapatkan laporan, angka stunting kita di Tahun 2021 sekitar 20 persen. Ditahun 2022 kita berharap angka stunting bisa turun menjadi 16 persen, di tahun 2023 kita berharap bisa turun ke angka 13 persen, dan di tahun 2024 bisa turun menjadi 9 persen," ujar Algafry Rahman.
Menurutnya, stunting disebabkan dari beberapa faktor, yakni faktor langsung dan faktor tidak langsung. Tentunya faktor ini dapat dibenahi.
"Faktor langsung yakni faktor genetik, asupan makanan, pemberian asi eksklusif, dan penyakit infeksi. Sedangkan faktor tidak langsung dari faktor pendidikan, sosial ekonomi, pengetahuan ibu, budaya, serta faktor sanitasi dan lingkungan," katanya.
Bupati mengatakan, target penurunan hingga menyisakan 9 persen angka stunting tersebut merupakan perintah langsung dari Presiden dan berlaku secara nasional. Namun pihaknya akan berusaha untuk melakukan penurunan angka stunting lebih cepat dan mampu mencapainya pada tahun 2023.
"Harapan paling besar kami bisa mencapai target menurunkan angka stunting di daerah kita sebesar satu digit pada tahun 2023 mendatang," ucapnya.
Editor : Haryanto
Artikel Terkait