Menurut Martin, tidak dilibatkan kepengurusan yang lama, karena tidak bisa berkoordinasi dan ditambah mereka masih terlibat masalah dugaan korupsi dana hibah.
"Mungkin mereka sibuk karena ada masalah, jadi koordinasi kita terbatas, bukan tidak mengajak. Artinya, ada beberapa temen yang masih bisa kita ajak," katanya.
Diketahui, terjadinya pergantian antar waktu (PAW) pengurus KONI ini, karena ketua dan sejumlah pengurus yang lama terlibat dugaan korupsi dana hibah dan saat ini masih menjalani pemeriksaan oleh penyidik Polda Bangka Belitung.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait