Suruh Ambil Sendiri Hasil PCR di RSBT, Presentar TV Ini Kaget Hasilnya Positif

Haryanto
Rumah Sakit Bakti Timah, Pangkalpinang.

PANGKALPINANG, lintasbabel.id - Seorang wanita yang berprofesi sebagai Presenter TV di Pangkalpinang, diminta untuk mengambil sendiri hard copy hasil dari tes PCR (Polymerase Chain Reaction) di Rumah Sakit Bhakti Timah (RSBT) Pangkalpinang, sehari setelah dirinya melakukan swab PCR di rumah sakit tersebut. 

Namun, presenter ini justru kaget, ketika mengetahui hasil hasil tes tersebut ternyata positif. 

Dia mengaku bingung, pihak rumah sakit yang menurutnya sudah mengetahui hasil PCRnya, tidak memberitahu dirinya lebih awal, sebelum dia terlanjur datang. Sehingga hal ini terkesan membiarkan pasien Corona berkeliaran.

"Saya kontak erat dengan saudara saya yang positif. Jadi saya inisiatif untuk tes PCR dan datang ke RSBT. Petugas bilang hasilnya diambil besok harinya. Kemarin saya datang untuk ambil hasilnya, petugasnya biasa tanya ada gejala apa dan saya jawab demam. Sudah, disuruh isoman gitu. Setelah saya buka amplop hasil PCR ternyata positif," kata pasien positif Covid-19, Puji Lestari, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (26/8/2021) lalu.

Hard copy hasil dari tes PCR baginya penting untuk laporan ke pihak perusahaan tempat presenter tersebut bekerja. Tari sendiri melakukan tes PCR pada hari Rabu (25/8/2021), dan diminta mengambil hasil pada Kamis (26/8/2021). 

Menanggapi hal tersebut, Direktur RSBT Pangkalpinang, dr. Firmansyah, melalui Kepala Penunjang Medik RSBT, Ervina mengatakan bahwa pihaknya memiliki Standar Operasional Prosedur (SOP) dalam pelaksanaan tes PCR.

Dikatakan Ervina yang akrab disapa VIvin, bahwa saat hasil tes dinyatakan positif, pihaknya akan menyampaikan hal tersebut kepada pasien dan Dinkes setempat.

"Sudah ada kami tetapkan SOP, bahwa orang yang positif akan kami sampaikan melalui PIC kami. Dan di litbangkes dan new all record sudah terdata," ujar Vivin saat dikonfirmasi, Kamis (27/8/2021) di ruang kerjanya.

Diktakan Vivin, petugas Swaber RSBT akan memberikan informasi kepada warga yang melakukan tes PCR, kapan pengambilan hasil tes.

"Kalau petugas Swaber kami selalu menginfokan, hasil diambil kembali besok pagi. Jika ada yang positif, PIC kami biasanya sudah menyampaikan kepada yang bersangkutan, dan disarankan untuk diambil oleh perwakilan, dengan membawa dokumen pasien yang dinyatakan positif tersebut," katanya.

"Kami lihat mis-nya dimana, apakah PIC kami belum menyampaikan, ataupak si presenter ini datang sebelum hasil itu keluar. Untuk hasil tes dari kami keluar keesokan harinya setelah tes, fix jam 6 sore sudah ada, tapi untuk ke pasien dalam bentuk hard copy baru diserahkan jam 8 malam," tambahnya.

Ditambahkan Vivin, dalam satu hari jumlah pasien yang dinyatakan positif berdasarkan hasil tes PCR mencapai 70 orang.

"Jika si presenter itu datang sebelum jam 8 malam, mungkin PIC kami belum terkonfirmasi atau menyampaikan tentang hasil ini. Ini yang masih kami telusuri lagi, akan kami koordinasikan ke PIC kami," tuturnya.

Untuk pengambilan sampel tes PCR sendiri, kata Vivin, dilakukan di ruangan terbuka.

"Untuk Swaber kami ada 2 orang di pagi, 2 orang di sore. Peserta tes ini mencapai 300-an per hari. Untuk pagi, jam 10 pagi kami close, tutup setelah itu penyelesaiannya jam 11 mengejar running (pemeriksaan), masuk ke ruangan molekuler, ini penyelesaiannya 6 sampai 8 jam," kata Vivin.

"PIC kami ada 2 orang, satu untuk menyampaikan kepada pasien, satu lagi menyampaikan ke Puskesmas dan Dinas. Dua orang ini bukan hanya bertugas sebagai PIC saja, tapi juga dokter umum. Mungkin karena kesibukannya, sehingga tidak terkonfirmasi ke pasien yang positif. Kami mewakili pihak rumah sakit, meminta maaf jika hal ini membuat tidak nyaman. Tapi kami pastikan SOP yang ada di kami sudah dilakukan sesuai aturan rumah sakit," imbuhnya.

 

Editor : Muri Setiawan

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network