BANGKA TENGAH, lintasbabel.id - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah terus fokus mengembangkan tambak rakyat diwilayahnya, termasuk menargetkan pada tahun 2022 membangun hactchery yang merupakan tempat benih benur udang vaname. Dengan demikian Kabupaten Bangka Tengah ditargetkan dapat menjadi sentral benih benur udang vaname di Pulau Bangka.
"Memang kita lihat dari sisi potensi air laut mendukung sekali, dan kita ingin tambak rakyat ini jadi contoh sekaligus central udang vaname di Bangka Tengah. Dan insya Allah bulan Maret 2022 nanti kita akan bangun hatchery di Lubuk Besar yang nantinya akan kita buat tempat benih benur udang vaname dan berharap ini bisa menjadi penyedia benur udang vaname pertama di Bangka Tengah, " ujar Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman pada Kamis (18/08/2021).
Ditambahkan Algafry, program tambak udang rakyat ini menjadi langkah pemerintah daerah untuk mensejahterakan masyarakat.
"Tambang rakyat ini memberikan kesempatan kepada rakyat untuk bisa sekaligus bergabung, dimana jika ada perusahaan baru yang ingin membuka tambak udang vaname, maka salah satu syarat ini kami minta menjadi mitra agar masyarakat bisa bergabung," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan Bangka Tengah, Taufik mengatakan saat ini pihaknya memang masih mendatangkan benur udang dari luar daerah, namun pihaknya berharap melalui pengolahan tambak rakyat skala masyarakat yang dikelola kelompok ini bisa berhasil dan mengasilkan benur-benur udang yang baik.
"Benih benur saat ini memang masih kami datangkan dari Lampung, dengan potensi kekayaan alam dan harga udang yang cukup tinggi kami ingin percontohan budidaya tambak rakyat di Bateng ini bisa berkembang dan bisa merubah ekonomi masyarakat," ujar Taufik.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait