4. Sedangkan khilafah adalah konsep tentang sistem pemerintahan yang masuk dalam kategori ghairu mahdlah yang ijtihadiyah dan ta’aqquliy sehingga fleksibel, tidak baku, bukan tamplate tapi custom.
5. Nizhamul hukmi adalah sarana/kendaraan (wasilah) untuk mencapai tujuan (keamanan, ketertiban, keteraturan, kesejahteraan, kemakmuran, dan kebahagiaan). Nizhamul hukmi bukan tujuan itu sendiri.
6. Tentu saja meng-qiyas-kan khilafah dengan shalat merupakan kesalahan fatal dalam berdalil (istidlal). Tidak ada illat syar’i yang mempertautkan antara khilafah dengan shalat. Jadi, ini merupakan modus qiyas akal-akalan.
7. HTI menukar makna khilafah dalam hadis dan qaul ulama dari imamah (personal) menjadi nizhamiyah (sistem).
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait