Dia menambahkan, bahwa komunikasi politik terus dilakukan dan dinamika koalisi masih terbuka dengan parpol lainnya.
"Kita sama-sama jalan komunikasi. Jadi kemarin yang disampaikan oleh Ketua DPC itu baru PPP, yang lainnya mungkin menyusul nanti. (Parpol lain) Ini kan dinamis itu bisa saja terjadi," ujarnya.
Diketahui, pada Pilkada 2020 lalu, Markus, yang saat itu berstatus sebagai petahana dan berpasangan dengan Badri Syamsu, harus menerima kekalahan dari pasangan Sukirman-Bong Ming Ming.
Namun kekalahan tersebut, menurut Naim menjadi bahan evaluasi bagi PDIP untuk Pilkada 2024 ini supaya mendapatkan hasil yang maksimal.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait